Rasito, Rasito and Alfa, Sudjatmi Kustituantini and Yazid, P. Ilham (2007) UJI INTEGRITAS KELONGSONG ELEMEN BAKAR REAKTOR TRIGA 2000 DENGAN METODE UJI CICIP PANAS. In: Seminar Nasional Sains dan Teknologi Nuklir 2009, 3 Juni 2009, Bandung, Indonesia.
PROSIDING_RASITO_PTNBR_2009..pdf - Published Version
Download (221kB) | Preview
Abstract
UJI INTEGRITAS KELONGSONG ELEMEN BAKAR REAKTOR TRIGA 2000 DENGAN METODE UJI CICIP PANAS. Telah dilakukan pemeriksaan terhadap elemen bakar reaktor TRIGA 2000 untuk mengetahui integritas kelongsong elemen bakar. Pemeriksaan dilakukan dengan menggunakan metode uji cicip panas. Uji cicip panas merupakan salah satu teknik uji integritas kelongsong elemen bakar dengan menggunakan radionuklida hasil fisi di dalam air rendaman sesudah iradiasi sebagai indikator kebocoran. Radionuklida hasil fisi yang digunakan sebagai indikator adalah gas mulia Xe-138, Kr-87, Kr-88, Kr-85m, Xe-135, dan anak luruhnya. Cuplikan air rendaman di dalam tabung uji diambil untuk kondisi sebelum dan sesudah iradiasi. Identifikasi radionuklida dan pengukuran aktivitas dilakukan menggunakan spektrometri gamma. Teridentifikasi 3 elemen bakar yang melepaskan kelima hasil fisi dengan konsentrasi rata-rata 0,4 kBq/L (Kr-87), 0,6 kBq/L (Kr-88), 0,3 kBq/L (Kr-85m), 0,3 kBq/L (Xe-135), dan 1,7 kBq/L (Cs-138). Ketiga elemen telah diambil dari teras untuk analisis lebih rinci mengenai sumber dan penyebab lepasan gas mulia tersebut;
INTEGRITY TEST ON THE FUEL ELEMENT CLADDING OF THE TRIGA 2000 REACTOR USING HOT SIPPING TEST METHOD. A series of leakage detection tests have been carried out to identify integrity of the fuel element cladding of the TRIGA 2000 reactor. The hot sipping test method was utilized in the tests. The hot sipping test method is one of the techniques to find out possible leakage on the fuel claddings, by detecting the presence of fission product nuclides in fuel elements soaking water that has been well isolated both before and after the irradiation. The fission products as leakage indicator were noble gases nuclide ie Xe-138, Kr-87, Kr-88, Kr-85m, Xe-135, and daughters. It has been identified that 3 fuel element releasing fission products with maximum activity 0,4 kBq/L (Kr-87), 0,6 kBq/L (Kr-88), 0,3 kBq/L (Kr-85m), 0,3 kBq/L (Xe-135), dan 1,7 kBq/L (Cs-138). The activity of noble gases were identified and measured using gamma spectrometry device. Those fuel elements have been removed from the core for further analysis to know the source and cause of noble gas released.