EVALUASI KINERJA SISTEM PENDINGIN SEKUNDER PRTF PASCA MODIFIKASI

EVALUASI KINERJA SISTEM PENDINGIN SEKUNDER PRTF PASCA MODIFIKASI. Power Ramp Test Facility (PRTF) adalah sebuah fasilitas eksperimen yang digunakan untuk pengujian bahan bakar reaktor daya. PRTF dilengkapi dengan sebuah sistem pendingin sekunder yang tersusun dari 2 jalur pendingin, masing-masing jalur dilengkapi dengan sebuah sensor laju alir, tekanan dan suhu. Instalasi pipa sensor laju alir telah dimodifikasi untuk memenuhi persyaratan teknis. Evaluasi ini bertujuan untuk mengetahui kesiapan sistem pendingin sekunder pasca modifikasi guna mendukung operasi PRTF. Evaluasi dilakukan dengan cara analisa nilai parameter laju alir, tekanan dan suhu hasil pengujian sistem. Hasil pengujian sistem pendingin sekunder menunjukan bahwa indikator laju alir sebesar 780 s.d. 820 ℓ/jam, tekanan aliran pendingin 1,5 s.d. 1,7 bar dan suhu pendingin masuk keluar tabung sekunder 38o C. Dari hasil pengujian sistem pendingin sekunder dapat disimpulkan bahwa sistem pendingin sekunder siap dioperasikan untuk mendukung operasi PRTF.
Kata kunci : Modifikasi pipa sekunder
ABSTRACT
PERFORMANCE EVALUATION OF PRTF SECONDARY COOLING SYSTEM AFTER MODIFICATION. Power Ramp Test Facility (PRTF) is an experimental facility used for testing of power reactor fuel. PRTF is equipped with a secondary cooling system consisting of 2 coolant lines, each line is equipped with a flow rate, pressure and temperature sensor. Pipe Installation of the both lInes had been modified to meet the technical requirement. This evaluation aims to determine the readiness of secondary cooling system after modification to support the PRTF operation. Evaluation was conducted by analysis of parameter values of flow rate, pressure and temperature of the system test results. The test results showed that the secondary cooling system flow rate indicator is 780 - 820 ℓ/h, pressure cooling flow of 1.5 - 1.7 bar and temperature of cooling inlet and outlet of the secondary tube 38o C. The test result on secondary cooling system it can be concluded that the secondary cooling system is ready to be operated to support the PRTF operation.
Keywords: Modification of secondary pipe