Biyantoro, Dwi and Sukarna, I Made and Suyanto, Agus (2017) PEMISAHAN ZIRKONIUM (Zr) DAN HAFNIUM (Hf) MEMAKAI CAMPURAN SOLVEN TBP-D2EHPA DAN AMBERLITE XAD-16. Ganendra, 20 (1). pp. 9-21. ISSN p-ISSN: 1410-6957, e-ISSN: 2503-5029
01_Dwi Bitantoro_Ganendra 2017.pdf
Download (1MB) | Preview
Abstract
PEMISAHAN ZIRKONIUM (Zr) DAN HAFNIUM (Hf) MEMAKAI CAMPURAN SOLVEN TBP-D2EHPA DAN Kata kunci:SIR, TBP, D2EHPA, resin XAD-16, Zr, Hf. ABSTRACT Keywords: SIR, TBP, D2EHPA, resin XAD-16, Zr, and Hf. AMBERLITE XAD-16. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komposisi (perbandingan ekstraktan dan
resin) SIR yang efektif untuk pemisahan Zr dan Hf, mengetahui model kesetimbangan adsorpsi Zr dan Hf
dengan menggunakan SIR, dan mengetahui hasil adsorpsi yang paling efektif dari perbandingan berat
SIR. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metodeSIR yaitu mengimpregnasikan suatu ekstraktan ke
dalam resin. Ekstraktan yang digunakan yaitu campuran TBP dan D2EHPA (1: 3), resin yang digunakan yaitu
XAD-16, dan umpan yang digunakan yaitu ZOC. Penelitian ini dilakukan dengan memvariasikan komposisi
SIR, setelah diperoleh hasil variasi SIR yang efektif. Selanjutnya dilakukan proses adsorpsi umpan ZOC
dengan menggunakan SIR. Kemudian disaring, filtrat hasil penyaringan dianalisis dengan XRF. Sedangkan
padatan SIR hasil adsorpsi didesorpsi menggunakan asam sulfat. Kemudian hasil desorpsi dianalisis
menggunakan spektrometer XRF. Berdasarkan hasil perhitungan, diperoleh hasil komposisi SIR yang paling
efektif untuk pemisahan Zr-Hf yaitu perbandingan ekstraktan dan resin = 5:5 untuk metode kering maupun
metode basah, persamaan kesetimbangan untuk Zr mendekati model kesetimbangan Langmuir sedangkan
persamaan kesetimbangan untuk Hf mendekati model kesetimbangan Freundlich serta hasil adsorpsi yang
paling efektif yaitu perbandingan umpan dengan SIR = 10 mL:5 g dengan β = 0,1831; η Zr = 26,39% serta η
Hf = 66,19% untuk metode kering dan β = 0,1557; η Zr = 25,17% serta η Hf = 68,36% untuk metode basah.
Hasil yang diperoleh pada proses desorpsi Zr yaitu 2 M H2SO4.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | Taksonomi BATAN > Daur Bahan Bakar Nuklir dan Bahan Maju > Bahan Struktur dan Bahan Maju > Teknik Sintesis Bahan Struktur Taksonomi BATAN > Daur Bahan Bakar Nuklir dan Bahan Maju > Bahan Struktur dan Bahan Maju > Teknik Sintesis Bahan Struktur |
Divisions: | BATAN > Pusat Sains dan Teknologi Akselerator IPTEK > BATAN > Pusat Sains dan Teknologi Akselerator |
Depositing User: | Administrator Repository |
Date Deposited: | 13 Apr 2018 07:11 |
Last Modified: | 31 May 2022 04:34 |
URI: | https://karya.brin.go.id/id/eprint/221 |