Ing, K.T. Sirait (1986) Mengkaji penggunaan PLTN dengan teknologi reaktor fusi-inti. In: Prosiding Seminar Teknologi Reaktor dan Pusat Listrik Tenaga Nuklir, PPIN-BATAN Bandung, 1986, 2-4 September 1986, Bandung.
Prosiding_Ing.K.T.Sirait_PSTNT_1986.pdf
Download (28MB) | Preview
Abstract
Tulisan ini merupakan pemikiran penulis untuk memberikan informasi dan alternatif pemenuhan kebutuhan listrik di Indonesia. Prospek Pembangkit Listrik Tanaga Nuklir (PLTN) di Indonesia, khususnya di Pulau Jawa menjelang dan sesudah tahun 2000 adalah cukup besar. Di Pulau Jawa sampai tahun 2000 diperkirakan kapasitas terpasang sebesar kurang lebih 26.000 MW. Dalam kurun waktu 15 tahun diperlukan tambahan kapasitas tambahan sebesar 21.500 MW. Potensi tenaga minyak, gas bumi, dan tenaga air, serta panas bumi hanya cukup memenuhi beberapa ribu MW saja. Bila diambil asumsi bahwa sumber energi minyak diganti sebesar-besarnya dengan sumber tenaga lainnya, maka sisanya kurang lebih 18.000 MW haarus dipenuhi dari batubara, Uranium, atau Thorium (PLTN).
Item Type: | Conference or Workshop Item (Paper) |
---|---|
Subjects: | Taksonomi BATAN > Reaktor Nuklir > Pemanfaatan Reaktor Taksonomi BATAN > Reaktor Nuklir > Pemanfaatan Reaktor Taksonomi BATAN > Reaktor Nuklir > Pemanfaatan Reaktor > Pembangkitan Listrik Reaktor Daya Taksonomi BATAN > Reaktor Nuklir > Pemanfaatan Reaktor > Pembangkitan Listrik Reaktor Daya Taksonomi BATAN > Reaktor Nuklir > Perencanaan Sistem Energi Nuklir Taksonomi BATAN > Reaktor Nuklir > Perencanaan Sistem Energi Nuklir |
Divisions: | BATAN > Pusat Sains dan Teknologi Nuklir Terapan IPTEK > BATAN > Pusat Sains dan Teknologi Nuklir Terapan |
Depositing User: | - mayang - |
Date Deposited: | 22 Dec 2022 04:16 |
Last Modified: | 22 Dec 2022 04:16 |
URI: | https://karya.brin.go.id/id/eprint/13904 |