Halimah, Iim and Sumpena, Yana and Sugiharti, Rizky Juwita and ., Missyeti (2009) UJI TOKSISITAS AKUT RADIOFARMAKA 99mTc-CTMP PADA MENCIT (Mus musculus). In: Seminar Nasional Sains dan Teknologi Nuklir 2009, 3 Juni 2009, Bandung, Indonesia.
Semnas Sains dan Teknologi Nuklir2009.pdf
Download (114kB) | Preview
Iim Halimah_Semnas_2009_ Uji Toksisitas Akut Radiofarmaka 99m Tc- CTMP Pada Mencit (Mus Musculus).pdf
Download (62kB) | Preview
Abstract
UJI TOKSISITAS AKUT RADIOFARMAKA 99mTc-CTMP PADA MENCIT (Mus musculus). Radiofarmaka 99mTc-CTMP adalah sediaan berbentuk senyawa kompleks bifungsional antara CTMP dengan radionuklida teknesium-99m dan digunakan sebagai penyidik kanker tulang. Telah dilakukan uji toksisitas akut radiofarmaka 99mTc-CTMP dengan menggunakan hewan percobaan mencit putih jantan. Uji toksisitas akut dilakukan bertujuan untuk mengetahui efek samping radiofarmaka 99mTcCTMP dengan cara mengamati kondisi hewan percobaan selama 2 – 6 minggu. Hasil yang diperoleh menunjukkan radiofarmaka 99mTc-CTMP sebanyak 4,15 mCi – 15,62 mCi yang disuntikkan secara intravena tidak menimbulkan kematian pada mencit. Dosis tersebut setara dengan dosis tunggal yang diberikan pada manusia dengan berat badan normal (70 kg) sebesar 1,61 Ci – 6,06 Ci. Peningkatan dosis radiofarmaka 99mTc-CTMP yang diberikan pada beberapa kelompok mencit tidak menyebabkan satu hewan pun mati, sehingga nilai LD50 belum dapat ditentukan. ;
ACUTE TOXICITY STUDY OF 99mTc-CTMP RADIOPHARMACEUTICAL IN MICE (Mus musculus). The 99mTc-CTMP radiopharmaceutical is a bifunctional complex compound between CTMP and technetium-99m radionuclide that used for bone cancer seeking. Acute toxicity study of 99mTcCTMP radiopharmaceutical has been carried out by using white male mice. The aim of acute toxicity test was to comprehend the adverse effect of 99mTc-CTMP radiopharmaceutical on mice during 2 – 6 weeks post injection. The results indicated that the injection intravenously 99mTc-CTMP radiopharmaceutical at a dose of 4,15 mCi – 15.62 mCi did not cause death to mice. This dose was equal with single dose which administered to human with normal body weight (70 kg) i.e. about 1,61 Ci – 6,06 Ci. The increasing injection doses of 99mTc-CTMP radiopharmaceutical into several groups of mice did not cause death to mice, so the value of LD50 can not be determine.
Item Type: | Conference or Workshop Item (Paper) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | penyidik tulang, 99mTc-CTMP, toksisitas akut |
Subjects: | Taksonomi BATAN > Isotop dan Radiasi > Pemanfaatan Isotop dan Radiasi > Bidang Kesehatan Taksonomi BATAN > Isotop dan Radiasi > Produksi Isotop dan Sumber Radiasi > Teknik Produksi Radiofarmaka |
Divisions: | BATAN > Pusat Sains dan Teknologi Nuklir Terapan IPTEK > BATAN > Pusat Sains dan Teknologi Nuklir Terapan |
Depositing User: | Administrator Repository |
Date Deposited: | 29 Nov 2018 03:49 |
Last Modified: | 31 May 2022 03:33 |
URI: | https://karya.brin.go.id/id/eprint/6384 |