Dedy Haryanto, DH and inzar anas, ia and paidjo, pj (2008) RANCANGAN MODIFIKASI TEST SECTION SPESIMEN UJI TARIK PADA TEKANAN 180 BAR DENGAN TEMPERATUR 500 ºC. RANCANGAN MODIFIKASI TEST SECTION SPESIMEN UJI TARIK PADA TEKANAN 180 BAR DENGAN TEMPERATUR 500 ºC. pp. 220-227. ISSN ISBN 978-979-17109-3-0
33_DedyH-PTRKN.pdf
Download (222kB) | Preview
Abstract
ABSTRAK
RANCANGAN MODIFIKASI TEST SECTION SPESIMEN UJI TARIK PADA TEKANAN 180 BAR
DENGAN TEMPERATUR 500 ºC. Telah dilakukan rancangan modifikasi test section (ruang uji) spesimen
uji tarik yang mampu dioperasikan pada tekanan 180 bar dengan temperatur 500 ºC. Perancangan modifikasi
ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja ruang uji sebagai tempat perlakuan termohidrolik dengan
temperatur tinggi pada spesimen uji tarik. Untuk mendapatkan temperatur yang tinggi sesuai dengan
penelitian, maka ruang uji tersebut dicangkokkan pada Untai Uji Korosi (Primary Loop). Rancangan ruang
uji diawali dengan menentukan ketebalan minimal pipa yang akan digunakan melalui suatu perhitungan. Dari
hasil perhitungan pipa yang digunakan adalah pipa seamless berdiameter nominal 5” (127 mm) schedule 120
dan untuk menghubungkan dengan Untai Uji Korosi digunakan tube stainless steel seamless berdiameter 18
mm tebal 1,5 mm, pada bagian dalam ruang uji terdapat rod dan hanger. Selain meningkatkan tekanan dan
temperatur disain modifikasi juga dilakukan pada hanger dengan menambahkan jumlah hanger sehingga
masing-masing spesimen dijepit kedua ujungnya untuk menjaga kestabilan posisinya. Perancangan
modifikasi ruang uji ini diharapkan dapat menjadi landasan untuk kegiatan pabrikasi ruang uji.
ABSTRACT
MODIFICATION DESIGN OF TEST SECTION FOR TENSILE TEST SPECIMEN AT 180 BAR WITH
TEMPERATURE 500 ºC. Have been done of design for test section modification for tensile specimen capable
to be operated at dividing valve of 180 bar with temperature 500º C. Design of modification aim to increase
test section performance as place for treatment of thermo hydraulic with high temperature at tensile test
specimen. To get high temperature so the shell can be transplanted to Circuit Test of Corrosion (Primary
Loop). Design this shell are started by determining minimum thickness of pipe which will be applied through
a calculation. From result of calculation, which pipe are applied is pipe seamless with nominal diameter 5"
(127 mm) schedule 120 and to connected to Primary Loop is applied by tube stainless steel seamless is
having diameter 18 mm with thickness 1,5 mm, at shell interior there is rod and hanger. Besides increasing
design's pressure and temperature, this modification also have been done at hanger with adding number of
hanger so that each specimen at both of the nose its bounded to take care of stability of its the position.
Design of test section modification expected can become reference for activity of test section manufacturing
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | Taksonomi BATAN > Keselamatan dan Keamanan Nuklir Taksonomi BATAN > Keselamatan dan Keamanan Nuklir |
Divisions: | BATAN > Pusat Teknologi dan Keselamatan Reaktor Nuklir IPTEK > BATAN > Pusat Teknologi dan Keselamatan Reaktor Nuklir |
Depositing User: | Administrator Repository |
Date Deposited: | 14 Nov 2018 02:54 |
Last Modified: | 02 Jun 2022 02:36 |
URI: | https://karya.brin.go.id/id/eprint/5134 |