PENGELOLAAN LlMBAH RADIOAKTIF DAN BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (B3) DI INSTALASI RADIOMETALURGI (IRM) Tahun 2017

ABSTRAK
Pengelolaan limbah radioaktif dan B3 di Instalasi Radiometalurgi (IRM) telah dilakukan. Limbah radioaktif dan B3 tersebut dihasilkan dari kegiatan proses uji pasca iradiasi serta kegiatan penelitian dan pengembangan di laboratorium kimia. Keberadaan limbah tersebut sangat membahayakan bagi pekerja, daerah kerja dan lingkungan, untuk itu perlu dilakukan pengelolaan yang baik. Tujuannya agar limbah radioaktif dan B3 di IRM hingga pengirimannya dapat dikelola dengan baik sehingga pekerja, daerah kerja dan lingkungan terbebas dari bahaya paparan kontaminasi dan radiasi yang berlebihan. Metode pengelolaan limbah radiaoktif padat dan B3 dilakukan dengan cara: pengumpulan, pengelompokan, pengungkungan, kompaksi, pelabelan, penyimpanan dan pengiriman ke Pusat Teknologi Limbah Radioaktif (PTLR). Sedangan metode pengelolaan limbah cair dengan cara dikumpulkan melalui pipa-pipa secara gravitasi ke penampung limbah, dilakukan sampling, dianalisa dan dikirim ke Pusat Pendayagunaan Informatika dan Kawasan Strategis Nuklir (PPIKSN) melalui Pantauan Buangan Terpadu (PBT). Selama tahun 2017 telah dilakukan pengemasan limbah radioaktif padat sebanyak 18 drum ukuran 100 liter, dengan paparan permukaan tertinggi adalah 3.360,000 μSv/jam dan terendah adalah 3,750 μSv/jam. Dari 18 drum limbah tersebut, sebanyak 13 drum telah dikirim ke IPLR dan 5 drum belum dikirim ke IPLR karena belum memenuhi persyaratan. Pengelolaan limbah radioaktif cair Low Activity Waste (LAW), telah dilakukan pengiriman ke PPIKSN melalui PBT sebanyak 24 m3 dan untuk pengelolaan limbah B3 telah dilakukan pengiriman sebanyak 3 buah drum HDPE ukuran 150 liter.

Kata Kunci : Limbah, pengelolaan, radioaktif