Reproduksi dan keterbacaan cerita rakyat 'Hantu Berburu' melalui formula kriteria indeks fog modifikasi Abdul Razak

Agustina, Agustina and Yuliana, Yuliana and Erlina, Erlina (2024) Reproduksi dan keterbacaan cerita rakyat 'Hantu Berburu' melalui formula kriteria indeks fog modifikasi Abdul Razak. Jurnal Pembelajaran Bahasa dan Sastra (PEMBAHAS), 3 (4): 4. pp. 465-478. ISSN 2809-5367

[thumbnail of 2809-5367_3_4_2024-4.pdf] Text
2809-5367_3_4_2024-4.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (709kB)
Official URL: http://-

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: 1) reproduksi cerita rakyat ‘Raibnya yang Terkasih’ dalam ‘Hantu Berburu: Sebuah Cerita Rakyat Kabupaten Lingga’; 2) keterbacaan cerita rakyat ‘Raibnya yang Terkasih’ dalam ‘Hantu Berburu: Sebuah Cerita Rakyat Kabupaten Lingga’; 3) reproduksi cerita rakyat ‘Rezeki’ dalam ‘Hantu Berburu: Sebuah Cerita Rakyat Kabupaten Lingga’; 4) keterbacaan cerita rakyat ‘Rezeki’ dalam ‘Hantu Berburu: Sebuah Cerita Rakyat Kabupaten Lingga’; 5) reproduksi cerita rakyat ‘Anak yang Berbakti’ dalam ‘Hantu Berburu: Sebuah Cerita Rakyat Kabupaten Lingga’; 6) keterbacaan cerita rakyat ‘Anak yang Berbakti’ dalam ‘Hantu Berburu: Sebuah Cerita Rakyat Kabupaten Lingga’. Penelitian ini berlangsung di semester genap tahun ajaran 2023/2024. Populasi penelitian ini adalah seluruh paragraf yang terhimpun dalam teks cerita rakyat ‘Raibnya yang Terkasih’, ‘Rezeki’, dan ‘Anak yang Berbakti’ dalam ‘Hantu Berburu: Sebuah Cerita Rakyat Kabupaten Lingga’. Cerita ‘Raibnya yang Terkasih’ berjumlah 17 paragraf. Cerita ‘Rezeki’ berjumlah 9 paragraf. Cerita ‘Anak yang Berbakti’ berjumlah 17 paragraf. Data cerita rakyat dikumpulkan menggunakan instrumen pedoman observasi terhadap data sekunder. Data reproduksi cerita rakyat dianalisis menggunakan triangulasi waktu melalui daftar cek-ricek. Data keterbacaan cerita rakyat dianalisis mengunakan KIFMAR. Hasil penelitian: 1) adanya reproduksi cerita dengan judul ‘Raihnya yang Terkasih’, ‘Rezeki’, dan ‘Anak yang Berbakti’ dalam ‘Hantu Berburu: Sebuah Cerita Rakyat Kabupaten Lingga’ yang objektif; 2) keterbacaan cerita rakyat ‘Raibnya yang Terkasih’, ‘Rezeki’, dan ‘Anak yang Berbakti’ dalam ‘Hantu Berburu: Sebuah Cerita Rakyat Kabupaten Lingga’ memiliki keterbacaan level siswa SD/MI; bermakna mudah dibaca untuk semua jenjang pendidikan.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: Reproduksi, Keterbacaan, Cerita Rakyat, Hantu Berburu, Culture oral society, Folklore
Subjects: Library & Information Sciences > Library Collection and Materials
Social and Political Sciences
Language
Depositing User: Zahra Wenning Tyas
Date Deposited: 17 Oct 2024 05:30
Last Modified: 22 Oct 2024 17:56
URI: https://karya.brin.go.id/id/eprint/48441

Actions (login required)

View Item
View Item