Angeline, Kartika Sosrodjojo (2024) Tantrum pada anak: apa penyebabnya dan harus bagaimana? In: Prosiding Simposium Ilmiah Tahunan XIX Preparing Our Children for A Better Future, 3-4 Maret 2024, Jakarta.
![[thumbnail of Prosiding_2024_Angeline Kartika Sosrodjojo_28-34.pdf]](https://karya.brin.go.id/style/images/fileicons/text.png)
Prosiding_2024_Angeline Kartika Sosrodjojo_28-34.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.
Download (698kB)
Abstract
Setiap orang tua mendambakan anaknya menjadi pribadi yang mandiri, mampu membuat keputusannya sendiri. Ini adalah sebuah prosesyang panjang, yang sudah dimulai sejak masa balita. Anak sudah dapat merasakan apa yang membuatnya nyaman dan tidak, apa yang ia suka dan apa yang ia inginkan. Anak dapat merasakannya bahkan sebelum mereka mampu memahami, ataupun mengekspresikannya lewat kata-kata.Anak menjadi frustrasi karena mereka merasa ada yang membuatnya tidak nyaman, namun mereka belum memahami apa yang sebenarnya terjadi. Pada saat tersebut, tantrum menjadi sebuah ekspresi frustrasi atas kebingungan ini. Apabila orang tua memahami kondisi anak, tantrum dapat menjadi pintu emas untuk mengajarkan anak tentang apa yang mereka inginkan, apa yang membuatnya frustrasi, dan bagaimana menghadapi frustrasinya.Dengan mendapatkan kejelasan ini, anak akan belajar membuat keputusan yang terbaik bagi dirinya maupun orang-orang di sekitarnya.
Item Type: | Conference or Workshop Item (Paper) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Tantrum, anak |
Subjects: | Health Resources > Health Care Technology Health Resources > Health Education & Manpower Training |
Depositing User: | Saepul Mulyana |
Date Deposited: | 19 Feb 2025 01:27 |
Last Modified: | 19 Feb 2025 01:27 |
URI: | https://karya.brin.go.id/id/eprint/48211 |