Wardiyati, Siti and Winatapura, Didin S and Sukirman, Engkir (2017) PENGARUH PENAMBAHAN ADITIF Bi2O3 TERHADAP KARAKTERISTIK BARIUM HEKSAFERIT HASIL SINTESIS DENGAN METODE SOL-GEL. Jurnal Kimia dan Kemasan, 39 (2). pp. 61-68.
2793 - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.
Download (35kB)
Abstract
Telah dilakukan sintesis barium heksaferit (BaFe12O19) secara sol-gel menggunakan prekursor barium nitrat [Ba(NO3)2], besi nitrat [Fe(NO3)3] dan asam sitrat (C6H8O7) Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan BaFe12O19 fasa tunggal berukuran nano dengan koersivitas magnetik tinggi. Untuk mencapai tujuan tersebut dilakukan penambahan aditif Bi2O3 dengan berbagai variasi persentase berat terhadap BaFe12O19 dari 0,5% sampai dengan 2%. Karakterisasi BaFe12O19 hasil sintesis dilakukan dengan menggunakan alat X-ray diffraction (XRD) untuk analisis fasa, Fourier Transmission Infra Red (FTIR) untuk mengetahui tipe ikatan yang terjadi), Scanning Electron Microscope dan Energy Dispersive X-ray Spectroscopy (SEM/EDS) untuk analisis struktur dan persentase atom, dan Vibrating Sample Magnetometer VSM) untuk mengetahui sifat magnetik yaitu koersivitas dan saturasi magnetik. Dari hasil percobaan diperoleh BaFe12O19 fasa tunggal dengan ukuran partikel sekitar 105 nm - 130 nm, saturasi magnetik 57,86 emu/g dan koersivitas magnetik sebesar 0,38 T.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | Taksonomi BATAN > Daur Bahan Bakar Nuklir dan Bahan Maju > Bahan Struktur dan Bahan Maju Taksonomi BATAN > Daur Bahan Bakar Nuklir dan Bahan Maju > Bahan Struktur dan Bahan Maju |
Divisions: | BATAN > Pusat Sains dan Teknologi Bahan Maju IPTEK > BATAN > Pusat Sains dan Teknologi Bahan Maju |
Depositing User: | Administrator Repository |
Date Deposited: | 13 Aug 2018 01:44 |
Last Modified: | 31 May 2022 04:36 |
URI: | https://karya.brin.go.id/id/eprint/3693 |