Kajian penyebab klaim konstruksi di negara berkembang – studi kasus: Indonesia, Uni Emirate Arab, & India

Jannuar, Yeremy (2023) Kajian penyebab klaim konstruksi di negara berkembang – studi kasus: Indonesia, Uni Emirate Arab, & India. Journal of Sustainable Construction, 2 (2): 5. pp. 48-57. ISSN 2964-4437

[thumbnail of 2964-4437_2_2_2023-5.pdf]
Preview
Text
2964-4437_2_2_2023-5.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (174kB) | Preview

Abstract

Klaim konstruksi menjadi salah satu penyebab konflik yang sering muncul dalam industri konstruksi terutama pada negara-negara berkembang yang gencar dalam pembangunan infrastruktur sebagai fondasi untuk pembangunan ekonomi dan sosial. Penelitian ini akan mengkaji penyebab terjadinya klaim konstruksi pada 3 negara yaitu Indonesia, Uni Emirate Arab, dan India yang dapat digunakan sebagai pembelajaran untuk mencegah terjadinya konflik dalam pekerjaan konstruksi. Dari hasil kajian terdapat 5 faktor yang paling sering muncul dalam klaim konstruksi yaitu: 1) Keterlambatan Disebabkan oleh Pengguna Jasa; 2) Pekerjaan Tambah Kurang; 3) Keterlambatan Pembayaran; 4) Pembagian Biaya Arbitrase; 5) Keterlambatan Akibat Kondisi Tertentu. Pada dasarnya upaya untuk pencegahan terjadinya konflik tersebut dapat mengacu pada klausul–klausul/ketentuan FIDIC (Federation Internationale Des Ingenieurs-Conseils) yang dapat menjadi rekomendasi untuk digunakan dalam kontrak konstruksi khususnya di negara berkembang.

Item Type: Article
Additional Information: Validated by Sri Wulan
Uncontrolled Keywords: klaim konstruksi, kontrak kerja, negara berkembang, Contracts, Construction contracts, Contract labor, Developing countries
Subjects: Civil Engineering > Construction Equipment, Materials, & Supplies
Urban & Regional Technology & Development > Regional Administration & Planning
Depositing User: Den Rizzal Rosiyan
Date Deposited: 22 Feb 2024 08:16
Last Modified: 22 Feb 2024 08:16
URI: https://karya.brin.go.id/id/eprint/32597

Actions (login required)

View Item
View Item