Analisis Kinerja Bahan Bakar Reaktor Tipe HTGR Sebagai Penghalang Produk Fisi

Dewita, Erlan and Alimah, Siti (2017) Analisis Kinerja Bahan Bakar Reaktor Tipe HTGR Sebagai Penghalang Produk Fisi. Jurnal Pengembangan Energi Nuklir, 19 (1). pp. 1-9. ISSN p-ISSN:1410-9816, e-ISSN: 2502-9479

[thumbnail of 3146] Text
3146

Download (20kB)

Abstract

ANALISIS KINERJA BAHAN BAKAR REAKTOR TIPE HTGR SEBAGAI PENGHALANG PRODUK FISI. Reaktor tipe HTGR merupakan reaktor berpendingin gas temperatur tinggi (~ 900oC). Terdapat 2 tipe elemen bakar HTGR yaitu prismatik dan pebble bed. Kedua tipe elemen bakar tersebut tersusun dari partikel berlapis TRISO yang terdiri dari lapisan IPyC, SiC dan OPyC yang berfungsi sebagai pengungkung produk fisi dan menjaga integritas bahan bakar. Reaktor beroperasi dengan temperatur tinggi, sehingga kinerja/ kemampuan bahan bakar dalam menahan produk fisi perlu diketahui. Tujuan studi adalah untuk memperoleh pemahaman tentang karakteristik produk fisi yang dihasilkan bahan bakar, karakteristik penghalang dan kinerja bahan bakar dalam menahan produk fisi. Metode yang digunakan adalah kajian dan analisis dengan mengevaluasi kemampuan penghalang (barrier) dalam menahan produk fisi pada elemen bakar prismatik dan pebble. Hasil studi menunjukkan bahwa terdapat beberapa mekanisme potensial lepasnya produk fisi, yaitu: difusi melalui lapisan, kerusakan lapisan, korosi SiC oleh produk fisi palladium dan dekomposisi termal SiC. Bahan bakar merupakan penghalang pertama terhadap lepasnya radionuklida produk fisi sedangkan lapisan SiC merupakan penghalang utama yang menahan sebagian besar produk fisi gas dan padat pada temperatur operasi normal (< 1250°C). Produk fisi penting yang terbentuk adalah 137Cs, 107 Pd, 106Rh, 106Ru, 110mAg, 134I, 131Cs, 137Cs, 90Sr, 88Kr dan 133Xe, 132Te, 140La dan 239Pu. Di antara produk fisi tersebut, paladium (Pd) yang lepas dari kernel dan mencapai lapisan SiC dapat bereaksi dan menyebabkan korosi. Berdasarkan hal itu, untuk menjaga integritas bahan bakar harus dilakukan pembatasan kondisi operasi reaktor, seperti: temperatur, derajat bakar, energi aktivasi produk fisi dan kualitas bahan bakar. Pada bahan bakar tipe prismatik, terdapat 8 penghalang, yaitu: kernel bahan bakar, lapisan SiC dan PyC, matriks grafit, kompak (pil) bahan bakar, sleeve grafit, sirkuit primer, blok grafit heksagonal dan bangunan reaktor. Sedangkan pada bahan bakar pebble terdapat 6 penghalang, yaitu kernel bahan bakar, lapisan SiC dan PyC, matriks grafit, lapisan grafit sebelah luar, sirkuit primer dan bangunan reaktor. Namun, jumlah penghalang bukan merupakan satu-satunya faktor yang menentukan adanya kemungkinan lepasnya produk fisi ke lingkungan.

Item Type: Article
Subjects: Taksonomi BATAN > Reaktor Nuklir
Taksonomi BATAN > Reaktor Nuklir
Taksonomi BATAN > Reaktor Nuklir > Teknologi Reaktor
Taksonomi BATAN > Reaktor Nuklir > Teknologi Reaktor
Taksonomi BATAN > Reaktor Nuklir > Teknologi Reaktor > Fisika Reaktor
Taksonomi BATAN > Reaktor Nuklir > Teknologi Reaktor > Fisika Reaktor
Taksonomi BATAN > Reaktor Nuklir > Perencanaan Sistem Energi Nuklir
Taksonomi BATAN > Reaktor Nuklir > Perencanaan Sistem Energi Nuklir
Taksonomi BATAN > Reaktor Nuklir > Perencanaan Sistem Energi Nuklir > Kajian Tekno Ekonomi Reaktor Nuklir
Taksonomi BATAN > Reaktor Nuklir > Perencanaan Sistem Energi Nuklir > Kajian Tekno Ekonomi Reaktor Nuklir
Divisions: BATAN > Pusat Kajian Sistem Energi Nuklir
IPTEK > BATAN > Pusat Kajian Sistem Energi Nuklir
Depositing User: Administrator Repository
Date Deposited: 28 May 2018 07:18
Last Modified: 31 May 2022 04:34
URI: https://karya.brin.go.id/id/eprint/2521

Actions (login required)

View Item
View Item