Dampak pemindahan putar balik terhadap kinerja simpang: Studi kasus Simpang Monjali

Kemacetan di simpang Monjali disebabkan adanya peningkatan volume lalu lintas dan adanya bukaan pusat beberapa meter sebelum simpang. Kendaraan yang melakukan putar balik seringkali mengurangi kecepatannya bahkan berhenti menunggu kendaraan dari arah berlawanan menurun, sehingga berdampak pada orang di belakangnya yang tidak memutar balik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kurva terhadap efisiensi simpang Monjali. Perhitungannya mengacu pada Bina Marga (BM/06/2005) dan MKJI 1997. Data dianalisis menggunakan software VISSIM. Hasil analisis menunjukkan bahwa relokasi fasilitas turnaround ke simpang tidak lebih baik dari kondisi eksisting dan tidak disarankan karena tidak dapat meningkatkan tingkat pelayanan. Jalur Utara, Selatan, dan Barat tidak mengalami perubahan tingkat pelayanan, sedangkan Jalur Timur mengalami penurunan tingkat pelayanan dari D menjadi E. Opsi kedua adalah perubahan waktu berjalan lampu lalu lintas. Tingkat pelayanan Jalur Utara Lengan mengalami perubahan dari E menjadi D, Lengan Selatan berubah dari D menjadi C sedangkan Lengan Timur menurun dari D menjadi E. Lengan Barat tidak mengalami perubahan tingkat pelayanan. Nilai tingkat saturasi pada masing-masing lengan juga berada dalam nilai yang diminta < 0,85.