William, Jefferson and Andi, Andi (2023) Analisis produktivitas pekerjaan pasangan bata ringan menggunakan method productivity delay model (mpdm) pada proyek apartemen di Surabaya. Dimensi Utama Teknik Sipil, 10 (1): 8. pp. 120-136. ISSN 2656-3312
2656-3312_10_1_2023-8.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.
Download (927kB) | Preview
Abstract
Salah satu kunci keberhasilan sebuah proyek konstruksi terletak pada ketepatan waktunya. Karena itu, setiap proyek diharapkan memiliki tingkat produktivitas yang tinggi agar proyek tidak mengalami keterlambatan. Persentase biaya pekerjaan pasangan bata adalah sekitar 10% dari total biaya proyek high-rise apartment. Apabila pekerjaan tersebut mengalami keterlambatan, maka pekerjaan yang lainnya akan secara otomatis ikut tertunda. Namun pada kenyataannya, seringkali produktivitas yang diharapkan tidak dapat selalu direalisasikan, alhasil sebuah proyek menjadi terlambat. Maka dari itu, tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui produktivitas idealnya, serta mengetahui faktor keterlambatan yang paling berpengaruh. Pengamatan berlangsung selama 25 hari kerja, dan jumlah data yang didapatkan adalah sebanyak 270. Dari hasil analisis, didapatkan bahwa rata-rata produktivitas yang terjadi di lapangan adalah sebesar 47,3 m2/hari. Sedangkan untuk produktivitas idealnya adalah sebesar 52,7 m2/hari. Faktor keterlambatan yang berpengaruh terhadap pekerjaan pasangan bata ringan adalah faktor pekerja dan faktor material.
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Proyek konstruksi, Keterlambatan, Produktivitas, Pasangan bata, MPDM |
Subjects: | Civil Engineering Building Industry Technology > Structural Analyses |
Depositing User: | - Annisa - |
Date Deposited: | 20 Feb 2024 02:51 |
Last Modified: | 20 Feb 2024 02:51 |
URI: | https://karya.brin.go.id/id/eprint/23062 |