Yatini, Clara Y. (2011) Corotating Interaction Region yang terkait dengan lubang korona tanggal 22 Agustus 2010. Berita Dirgantara Majalah Ilmiah Semi Populer, 12 (1): 2. pp. 6-11. ISSN 1411-8920
Jurnal_Yatini_LAPAN_2011.pdf
Download (2MB) | Preview
Abstract
Lubang korona yang terjadi di Matahari tanggal 20 Agustus 2010, yaitu pada saat aktivitas Matahari minimum di awal siklus ke-24, terkait dengan adanya fenomena Corotating Interaction Region (CIR) pada profil angin surya beberapa hari sesudah munculnya lubang korona tersebut. Profil angin surya menunjukkan adanya daerah interaksi antara angin surya yang cepat dan lambat pada tanggal 23 Agustus 2010. Daerah interaksi ini memisahkan angin surya yang mempunyai kecepatan dan kerapatan tinggi dengan angin surya yang mempunyai kecepatan tinggi dan kerapatan rendah. Daerah interaksi ini juga ditandai dengan kenaikan temperatur dengan cepat, yang juga merupakan profil dari CIR.
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Corotating interaction region, Solar wind, Corona hole |
Subjects: | Taksonomi LAPAN > Sains Antariksa dan Atmosfer > Penelitian, Pengembangan, dan Perekayasaan > Sains Antariksa > Matahari dan Astrofisika |
Divisions: | LAPAN > Deputi Sains Antariksa Dan Atmosfer > Pusat Sains Antariksa |
Depositing User: | - Aullya - |
Date Deposited: | 24 Aug 2023 02:54 |
Last Modified: | 24 Aug 2023 02:54 |
URI: | https://karya.brin.go.id/id/eprint/20713 |