Hubungan antara status gizi dan paritas dengan kelancaran produksi Asi pada ibu post partum di wilayah kerja Puskesmas Cipanas Kabupaten Garut

Santi, Deliani Rahmawati and Halimatus, Saidah (2021) Hubungan antara status gizi dan paritas dengan kelancaran produksi Asi pada ibu post partum di wilayah kerja Puskesmas Cipanas Kabupaten Garut. Jurnal Nusantara Medika, 5 (1): 8. pp. 55-63. ISSN 2963-3311

[thumbnail of Jurnal_Santi Deliani Rahmawati_STIKes Dharmas Husada Bandung_2021-8.pdf]
Preview
Text
Jurnal_Santi Deliani Rahmawati_STIKes Dharmas Husada Bandung_2021-8.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (265kB) | Preview

Abstract

Menurut survey Demografi Kesehatan Indonesia tahun 2018 ibu yang menyusui secara ekslusif sampai usia 6 bulan sebanyak 56%, salah satu pengaruh dari pemberian ASI Ekslusif adalah kelancaran produksi ASI yang diperngaruhi oleh beberapa faktor salah satunya yaitu status gizi dan paritas tahun 2018 menyebutkan bahwa ibu yang mengalami gangguan produksi ASI atau ASI tidak lancar sebesar 67% dari seluruh ibu menyusui. Tujuan dari penelitian ini adalah ingin mengetahui Hubungan Antara Status Gizi Dan Paritas Dengan Kelancaran Produksi Asi Pada Ibu Post Partum Di Wilayah Kerja Puskesmas Cipanas Kabupaten Garut. Penelitian ini merupakan penelitian analitik korelasi dengan pendekatan Cross Sectional dengan Populasi penelitian adalah ibu nifas hari ke 3-7 sebanyak 44 orang dan sampel 31 orang yang diambil dengan menggunakan teknik Purposive Sampling. Instrumen penelitian berupa kuesioner dan data dianalisis menggunakan Uji Statistik Spearman-Rho. Hasil penelitian didapatkan dari 31 responden, 11 responden (35,5%) merupakan primipara dan ASI tidak lancar, 15 responden (48,4%) status gizi mengalami KEK dan ASI tidak lancar. Ada hubungan antara status gizi dengan kelancaran produksi ASI (Ρ_value 0,004) dan ada hubungan antara paritas dengan kelancaran produksi ASI (Ρ_value 0,001). Kekuatan hubungan dapat dilihat dari nilai OR status gizi 27,429 kali lipat dan Paritas 0,915 kali lipat. Artinya Status gizi 27,429 kali lipat lebih besar pengaruhnya daripada paritas dan selebihnya di pengaruhi oleh faktor lainya. Dapat meminimalis risiko penyebab kelancaran produksi ASI salah satunya yaitu meningkatkan status gizi pada ibu nifas.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: Kelancaran produksi ASI, Status gizi, Paritas, Nutritional status, Breast milk, Perinatal periode
Subjects: Health Resources > Health Services
Medicine & Biology > Nutrition
Depositing User: Djaenudin djae Mohamad
Date Deposited: 16 Aug 2023 06:28
Last Modified: 16 Aug 2023 06:28
URI: https://karya.brin.go.id/id/eprint/20558

Actions (login required)

View Item
View Item