La Supu and Yulia Rachmawati (2023) Edukasi penerapan gizi seimbang dalam isi piringku dan praktik pemenuhan gizi seimbang menu sarapan pagi siswa dan siswi kelas IV.A SD Al Irsyad Perumnas Kota Sorong pada masa pandemi Covid-19. Jurnal Kreativitas Pengabdian kepada Masyarakat, 6 (2): 13. pp. 547-554. ISSN 2615-0921
Jurnal_La Supu_Poltekkes Kemenkes Sorong_2023-13.pdf
Download (307kB) | Preview
Abstract
Pada Masa Pandemi Covid-19” World Health Organization (WHO) pada Januari 2020, menyatakan penyakit coronavirus 2019 (COVID-19) sebagai darurat kesehatan masyarakat yang merupakan tantangan, dan ancaman yang belum pernah terjadi sebelumnya. Hal ini berkaitan dengan penurunan fungsi kekebalan tubuh yang terjadi secara pada kelompok lansia. Untuk meminimalkan infeksi pada populasi yang sangat rentan, Centers for Disease Control (CDC) merekomendasikan setiap individu untuk tetap di rumah dan melakukan isolasi diri, sering mencuci tangan dan menghindari semua perjalanan yang tidak penting. Dari hasil pengabdian 28 siswa-siswi yang hadir dalam kegiatan PKM tahap I Tim melakukan Edukasi di dahului dengan melakukan Pree Test gizi seimbang dalam isi piringku menggunakan lembaran kuesioner hasil jawaban Pree Test sebagai berikut : yang menjawab benar sebanyak = 56,0% dan Yang menjawab salah adalah = 44,0% Dalam kegiatan tahap ke II evaluasi Menu gizi seimbang dalam isi piringku dengan melakukan observasi secara visual membuktikan bahwa dari 30 siswa-siswi terjadi peningkatan dalam membawa menu makanan dalam isi piringku dari hasil jawaban Post: yang menjawab benar sebanyak = 73,3,% dan Yang menjawab salah adalah = 26,7% Berdasarkan hasil evaluasi secara visual menu makanan yang dibawa oleh siswa - siswi pada tanggal 20 Agustus 2022 membuktikan bahwa 95% sudah memenuhi gizi seimbang dalam isi pringku sebaliknya ada 15% menu makanan yang dibawa oleh siswa - siswi kurang memenuhi prasarat gizi seimbang dalam isi piringku.
During the Covid-19 Pandemic” the World Health Organization (WHO) in January 2020, declared coronavirus disease 2019 (COVID-19) a public health emergency which was a challenge, and an unprecedented threat. This is related to the decrease in immune function that occurs in the elderly group. To minimize infection in highly susceptible populations, the Centers for Disease Control (CDC) recommends that individuals remain at home and selfisolate, frequently wash their hands and avoid all non-essential travel. From the results of the dedication of 28 students who attended the PKM activities stage I the Team carried out the Education which was preceded by carrying out a Pree Test for balanced nutrition on the contents of my plate using a questionnaire sheet. The results of the Pree Test answers were as follows: = 56.0% who answered correctly and those who answered wrong is = 44.0% In the second phase of the evaluation of the balanced nutrition menu in my plate by making visual observations it proves that our 30 students there have been an increase in carrying the food menu in my plate from the results of Post answers 73.3% and those who answered incorrectly 26.7% Based on the results of a visual evaluation of the food menu brought by the students on August 20, 2022, it proved that 95% had fulfilled balanced nutrition in the contents of my dishes, on the other hand, there was 15% of the food menu brought by the students did not meet the requirements of balanced nutrition in my plate.
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | gizi, edukasi, Covid-19, nutrition, education,, health education |
Subjects: | Health Resources > Health Education & Manpower Training Medicine & Biology > Nutrition |
Depositing User: | - Een Rohaeni |
Date Deposited: | 06 Oct 2023 07:53 |
Last Modified: | 06 Oct 2023 07:53 |
URI: | https://karya.brin.go.id/id/eprint/20363 |