Suprijatno Jasman (2001) Fluks emisi 10.7 cm sebagai parameter aktivitas matahari. In: Matahari dan lingkungan bumi. LAPAN, Jakarta, pp. 21-27. ISBN 978-8554-49-3
Preview
Bunga rampai_Suprijatno Jasman_Hal.21-27_2001.pdf
Download (652kB) | Preview
Abstract
Tingkat aktivitas matahari biasanya dinyatakan oleh bilangan sunspot. Peningkatan bilangan sunspot akan memberikan peningkatan pada intensitas emisi gelombang radio. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa intensitas emisi gelombang radio pada frekuenusi 2800 Mhz (F10.7) mempunyai korelasi paling baik dengan bilangan sunspot dihandingkan dengan emisi frekuensi-frekuensi yang lain, sehingga F10.7 digunakan juga sebagai parameter aktivitas matahari.
Item Type: | Book Section |
---|---|
Additional Information: | validasi:Sulis Naeni |
Subjects: | Taksonomi LAPAN > Sains Antariksa dan Atmosfer > Penelitian, Pengembangan, dan Perekayasaan > Sains Antariksa > Matahari dan Astrofisika |
Divisions: | LAPAN > Deputi Sains Antariksa Dan Atmosfer > Pusat Sains Antariksa |
Depositing User: | - Dina - |
Date Deposited: | 15 May 2023 09:56 |
Last Modified: | 15 May 2023 09:56 |
URI: | https://karya.brin.go.id/id/eprint/16150 |