Nyoman, Arisanti (2016) Uang kepeng dalam perspektif masyarakat Hindu Bali di era globalisasi. Forum Arkeologi, 29 (3): 4. pp. 159-174. ISSN 0854-3232
119 - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.
Download (33kB)
Abstract
Penggunaan uang kepeng di Bali merupakan hasil percampuran budaya antara etnis Tionghoa dengan etnis Bali yang masih bertahan hingga saat ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perspektif masyarakat Hindu di Bali terhadap keberadaan uang kepeng dan untuk mengetahui pelestarian uang kepeng di tengah era globalisasi. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan penelusuran dokumen. Analisis data menggunakan analisis kualitatif melalui tahap reduksi data, penyajian data, dan pengambilan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa masyarakat Hindu di Bali memiliki berbagai perspektif mengenai keberadaan uang kepeng. Uang kepeng memiliki makna religius karena berkaitan erat dengan ideologi agama. Uang kepeng juga memiliki makna ekonomi dan mistis bagi masyarakat. Tingginya kebutuhan terhadap uang kepeng menimbulkan upaya reproduksi dan inovasi untuk menjaga kelestarian uang kepeng
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Uang kepeng, Globalisasi, Perspektif, Pelestarian |
Subjects: | Social and Political Sciences > Archaeology |
Divisions: | OR_Arkeologi_Bahasa_dan_Sastra > Arkeologi_Prasejarah_dan_Sejarah |
Depositing User: | Anak Agung Ayu Trisnadewi |
Date Deposited: | 04 May 2023 07:46 |
Last Modified: | 04 May 2023 07:51 |
URI: | https://karya.brin.go.id/id/eprint/16030 |