Aliyanta, Barokah (2014) Teknik Pb-210 excess untuk Estimasi Laju Erosi Lahan Berlereng di Kabupaten Nganjuk Yang Lebih Akurat. Jurnal Ilmiah Aplikasi Isotop dan Radiasi, 10 (2). pp. 81-92. ISSN 2527-6433
2706
Download (23kB)
Abstract
Penelitian laju erosi dengan menggunakan teknik perunut Pb-210 excess telah dilakukan di daerah Nganjuk. Penelitian mencakup daerah Kecamatan Sawahan, Ngetos dan Loceret, dengan luas area berkisar 11.000 ha. Pengambilan
contoh tanah dilakukan dengan pendekatan pengelompokan berdasarkan lokasi, peta jenis tanah, peta tataguna lahan, peta topografi dan peta drainage. Dari tiap kelompok tanah, contoh tanah diambil mengikuti transek lerengan (hillslope transect) dengan kedalaman 30 cm.
Adapun contoh pembanding diambil pada lokasi lerengan bukit (hillslope) dengan ciri tertutup secara baik dengan tanaman rumput dan tanaman utama pinus. Hasil inventori pembanding Pb-210 excess rerata adalah 2465 Bq/m2, dan nilai ini digunakan untuk menghitung laju erosi rata-rata tahunan dari rentang waktu tahun 1963 sampai 2006. Estimasi laju erosi yang didapat bervariasi dari suatu lokasi ke lokasi lainnya adalah antara 5 sampai mendekati 100 ton/ha/th, dan nilai rasio penghantaran sedimen (SDR) adalah dari 12 % sampai 100%. Proses erosi terjadi di semua jenis tanah. Hal ini disebabkan belum diterapkannya secara bersamasama tindakan konservasi lahan secara fisik dan vegetatif.
Kata kunci : Pb-210 excess, inventori, transek, laju erosi, rasio penghantaran sedimen
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | Taksonomi BATAN > Isotop dan Radiasi > Pemanfaatan Isotop dan Radiasi > Bidang SDA/Lingkungan |
Divisions: | BATAN > Pusat Aplikasi Isotop dan Radiasi IPTEK > BATAN > Pusat Aplikasi Isotop dan Radiasi |
Depositing User: | Administrator Repository |
Date Deposited: | 12 May 2018 06:01 |
Last Modified: | 31 May 2022 09:06 |
URI: | https://karya.brin.go.id/id/eprint/1441 |