Wikanti Asriningrum (2015) Analisis Daerah Terdampak Letusan Gunungapi Rokatenda. Prosiding Pertemuan Ilmiah Tahunan XX dan Kongres VI Masyarakat Ahli Penginderaan Jauh Indonesia (MAPIN). pp. 801-807.
Prosiding_Wikanti Asriningrum_Pusfatja_2015.pdf
Download (495kB) | Preview
Abstract
Informasi daerah gunungapi aktif dibutuhkan untuk keberlangsungan pemanfaatan lereng gunung yang subur, sebagai perkebunan dan atau permukiman. Kasus letusan Gunungapi Rokatenda di Pulau Palue terakhir pada tahun 2013memaksa penghuninya untuk mengungsi. Pulau kecil bergunungapi aktif sebagai studi kasus karena merupakan fenomena yang dapat dijumpai pada beberapa pulau di Nusantara. Penelitian ini memanfaatkan teknik penginderaan jauh untuk analisis daerah terdampak letusan. Teknik pengolahan citra dilakukan untuk mendapatkan citra komposit. Citra ini dimanfaatkan untuk mengenali karakteristik geofisik gunungapi dengan pendekatan analisis geomorfologi. Data yang digunakan adalahCitra Landsat, Peta Geologi, dan Peta
Rupa Bumi.Hasil pengolahan citradengan teknik fusi multispasial diperoleh citra komposit RGB 542. Analisis geomorfologi secara visual dari citra satelit diketahui melalui
morfologi, bahwa Pulau Palue ini merupakan pulau kecil tipe vulkanik dengan terumbu pinggiran. Citra komposit menampilkan informasi torehan dengan jelas yang digunakan
untuk antisipasi daerah terdampak letusan
Item Type: | Article |
---|---|
Additional Information: | ISBN 978-602-97569-1-3 |
Uncontrolled Keywords: | Penginderaan jauh, gunungapi, Rokatenda, geomorfologi, letusan |
Subjects: | Taksonomi LAPAN > Teknologi Penginderaan Jauh > Penelitian, Pengkajian, dan Pengembangan > Teknologi dan Data Penginderaan Jauh > Perolehan Data > Satelit |
Divisions: | LAPAN > Deputi Penginderaan Jauh > Pusat Pemanfaatan Penginderaan jauh |
Depositing User: | Administrator Repository |
Date Deposited: | 29 Mar 2021 07:03 |
Last Modified: | 20 Jul 2022 08:16 |
URI: | https://karya.brin.go.id/id/eprint/11103 |