Penentuan Titik Asap Kebakaran dengan Citra Spot-4 untuk Mendukung Validasi Hotspot Modis

Kebakaran hutan dan lahan merupakan kejadian yang sering terjadi di Indonesia terutama wilayah Sumatera dan Kalimantan. Banyaknya hotspot dan asap kebakaran adalah sebagai tanda adanya kebakaran hutan dan lahan tersebut. Informasi akan hotspot yang valid sangat diperlukan oleh berbagai institusi yang berkepentingan. Tulisan ini menjelaskan mengenai penentuan titik asap kebakaran untuk mendukung validasi data
hotspot MODIS (Indofire). Metode yang digunakan adalah analisis visualisasi asap dengan memperhatikan berbagai kriteria antara lain: terdeteksinya asap yang diikuti dengan adanya hotspot yang banyak (menggerombol), atau satu hotspot tapi sangat jelas terlihat asapnya. Metode visualisasi ini juga dilakukan dengan melihat riwayat sering terdeteksinya hotspot di suatu wilayah dan perubahan warna citra komposit 321 atau 432 yang mengindikasikan lahan terbuka. Dari hasil analisa didapatkan jumlah titik asap kebakaran sejumlah 146 titik dari 21 scene citra resolusi tinggi SPOT-4. Titik asap
kebakaran dapat digunakan untuk mendukung proses validasi hotspot.