Analisis Kerapatan Mangrove Menggunakan Indeks Vegetasi dari Citra Multispektral

Teknologi penginderaan jauh dapat dimanfaatkan untuk memantau kondisi hutan mangrove di seluruh Indonesia secara cepat dan efisien. Salah satu teknik yang sudah sering digunakan untuk memantau kondisi kerapatan hutan mangrove adalah Indeks Vegetasi di mana teknik ini mampu mengukur tingkat kehijauan dari kanopi vegetasi, sifat komposit dari klorofil daun, luas daun, struktur dan tutupan kanopi vegetasi. Terdapat beberapa macam variasi algoritma indeks vegetasi, namun pada penelitian ini akan digunakan indeks vegetasi NDVI dan EVI. Citra satelit yang digunakan dalam penelitian ini adalah citra Landsat 5 akuisisi tanggal 26 Mei 1994, citra Spot 4 akuisisi tanggal 24 April 2008 dan Landsat 8 akuisisi tanggal 30 Mei 2013. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kondisi kerapatan hutan mangrove di Segara Anakan, Cilacap dalam kurun waktu 20 tahun terakhir. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Indeks vegetasi, baik NDVI maupun EVI yang diperoleh dari citra Landsat dan Spot menunjukkan kawasan barat atau di sekitar Laguna Segara Anakan, Cilacap memiliki tingkat kerapatan yang lebih tinggi dibandingkan daerah lainnya