Surian Pinem, SP (2000) ANALISIS KERAPATAN PANAS AKSIAL TERAS REAKTOR RSG-GAS BERBAHAN BAKAR SILISIDA DENGAN KERAPATAN 3,55 gr U/cc. In: PROSIDING SEMINAR HASIL PENELITIAN P2TRR, PRSG - BATAN.
24 surian pinem.pdf
Download (318kB) | Preview
Abstract
Telah dilakukan perhitungan karaktristik pembangkit panas ke arah aksial teras RSG-GAS dengan elemen bakar Silisida, kerapatan 3,55 gr U/cc. Perhitungan dilakukan dengan menggunakan program komputer WIMSD/4 dan Batan-3DIFF. Tampang lintang makroskopik untuk daerah teras digenerasi dengan program kalkulasi sel WIMSD/4 dan Batan-3DIFF digunakan untuk menentukan keff, harga reaktivitas batang kendali, ppf dan distribusi aksial fluks neutron. Dari hasil perhitungan diperoleh bahwa harga reaktivitas batang kendali dengan elemen bakar oksida sedikit lebih besar dari elemen bakar silisida. Hal ini juga terlihat pada ppf aksial maksimum dimana ppf dengan elemen bakar silisida sedikit lebih rendah dari elemen oksida. Sedangkan ppf radial dengan mengunakan elemen bakar oksida lebih besar sekitar 12 % dari elemen bakar silisida. Dari hasil perhitungan ditunjukkan bahwa hasil yang diperoleh masih lebih kecil dibandingkan dengan hasil pada SAR. Profil kerapatan daya aksial diperoleh pada saat batang kendali ditarik keatas pada posisi 30 cm dan puncak tertingginya berada pada ketinggian 40 cm teras.
ABSTRACT
Calculating of the heat generating charractristic of the RSG-GAS core, silicide fuel with density 3.55 gr U/cc has been done. Calculation is done by using WIMSD/4 and Batan-3DIFF codes. The macroscopic cross section of the material core that generated by using cell calculation of WIMSD/4 code and Batan-3DIFF code was used to determine the values of keff, control rods worth, power peaking factor (ppf) and the axial neutron flux distribution. From the result of calculation, it is found that achieved that the control rod worth in oxide fuel greater than slightly in silicide fuel. In this case also showed that the value of axial ppf maximum of the silicide fuel less than the slightly in oxide fuel around 12 %. Generally the result of the calculation showed that values achieved are still less than in safety analysis report (SAR). Theprofile of axial power density achieved while the control rods were withdrawn at 30 cm up and the highest peak of the power distribution achieved at 40 cm of hight.
Item Type: | Conference or Workshop Item (Paper) |
---|---|
Subjects: | Taksonomi BATAN > Reaktor Nuklir > Teknologi Reaktor > Fisika Reaktor Taksonomi BATAN > Reaktor Nuklir > Teknologi Reaktor > Fisika Reaktor |
Divisions: | BATAN > Pusat Reaktor Serba Guna IPTEK > BATAN > Pusat Reaktor Serba Guna |
Depositing User: | Administrator Repository |
Date Deposited: | 29 Jan 2019 07:57 |
Last Modified: | 31 May 2022 04:04 |
URI: | https://karya.brin.go.id/id/eprint/8501 |