Analisis beban kerja mental pada karyawan start doffing seksi after treatment nylon filament yarn dengan metode NASA-TLX studi kasus : PT Indonesia Toray Synthetics

Penelitian ini dilakukan di PT Indonesia Toray Synthetics (ITS), satu-satunya produsen serat sintetis Nylon dan Polyester di Indonesia, dengan fokus pada seksi after treatment bagian start doffing. Proses ini membutuhkan ketelitian dalam melilitkan benang di lingkungan kerja dengan kebisingan 90 dB sehingga berberpotensi menyebabkan beban kerja mental. Penelitian ini menggunakan metode NASA-TLX dalam mengukur beban kerja mental karyawan dan menemukan rata-rata skor 76,14 yang termasuk kategori tinggi. Penelitian ini juga menemukan bahwa tekanan target produksi, usia, masa kerja, dan jobdesk berpengaruh pada beban kerja mental. Untuk mengurangi beban kerja tersebut, usulan perbaikan meliputi peningkatan disiplin penggunaan APD, memaksimalkan waktu istirahat, meningkatkan kerja sama dan motivasi, serta memperpendek periode assessment lingkungan kerja. Implementasi usulan ini diharapkan dapat mengurangi beban kerja mental dan meningkatkan keselamatan serta produktivitas kerja.