Perancangan jok pengendara mobil otomatis yang dapat mendeteksi kelelahan dan stres pengendara melalui pendekatan ergonomi

Mobilitas telah menjadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari, sehingga keamanan berkendara menjadi sangat penting. Salah satu kendaraan yang sering digunakan adalah mobil. Namun terkadang kenyamanan dari penggunaan mobil kurang diperhatikan, khususnya pada bagian kursi mobil atau jok. Pada penelitian ini membahas mengenai inovasi jok mobil yang terintegrasi dengan teknologi kecerdasan buatan (AI) untuk mendeteksi kelelahan dan stres pada pengendara. Penelitian ini menggunakan metode Rapid Entire Body Assessment (REBA) dan NASA Task Load Index (NASA-TLX) serta pengukuran kerja fisik untukmengidentifikasi dan mengurangi risiko kecelakaan. Penelitian ini melibatkan pengumpulan data dari beberapa responden dengan menggunakan berbagai alat ukur dengan hasil menunjukkan 5 operator mendapatkan skor REBA sebesar 5 dan hasil Perhitungan NASA-TLX mendapatkan nilai 52.67 hingga 69.67 yang tergolong tinggi.Kemudian peneliti melakukan inovasi untuk membuat jok mobil yang memperhatikan aspek kenyamanan dan keamanan pengguna. Dalam perancangannya, peneliti menggunakan pendekatan antropometri untukmenghasilkan jok yang ergonomis sesuai dengan dimensi tubuh operator sehingga dapat memberikan rasa nyaman dan aman dalam berkendara. Dimensi antropometri yang digunakan adalah Tinggi Duduk Tegak, Lebar Pinggul, Lebar Bahu, Tinggi Popliteal, dan Panjang Popliteal. Selain itu inovasi jok mobil ini berintegrasi dengan teknologi AI yang memberikan kesan otomatis dan praktis ketika diterapkan.