Identifikasi dan manajemen risiko kecelakaan kerja menggunakan metode HAZOP melalui pendekatan RCA pada unit HE (Heat Exchanger)

Mesin HE (Heat Exchanger) merupakan salah satu mesin di kilang PPSDM Migas Cepu yangmemiliki tingkat risiko kecelakaan kerja yang tinggi. Oleh sebab itu peran K3 sangat penting didalam kilang PPSDM Migas Cepu terutama pada mesin HE. Pada tahun 2020 bulan Juni terjadi sebuah insiden yang mengakibatkan kebocoran yang disebabkan oleh over preasure yang ada pada mesin HE. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengidentifikasi jenis-jenis kecelakaan kerja dan akar dari permasalahan yang berkemungkinan terjadi pada proses unit HE. Dimana nantinya metode yang digunakan untukmelakukan penelitian ini adalah metode HAZOP dengan pendekatan RCA. Dan dari penelitian ini didapati hasil menggunakan metode HAZOP berupa beberapa level risk matrix, diantaranya ditemukan 2 risiko bahaya dengan tingkat level risiko rendah, 8 risiko bahaya dengan tingkat level sedang, 10 risiko bahaya dengan tingkat level tinggi, dan 2 risiko bahaya dengan tingkat level ekstrim. Serta didapati akar permasalahan yang ada yakni terbagi menjadi 4 faktor utama yakni faktor Mesin, Manusia, Metode, dan Material. Sehingga dibuatlah usulan perbaikan berupa penambahan PSV, pelatihan K3, peningkatan QC, memaksimalkan perbaikan serta perawatan mesin atau maintenance, serta penambahan APAR.