ANALISIS SITASI PEMANFAATAN JURNAL ILMIAH TERBITAN LUAR NEGERI OLEH PENELITI BATAN

ABSTRAK
Peneliti membutuhkan sumber acuan primer berupa jurnal ilmiah untuk membuat karya tulis dan laporan hasil penelitian yang sudah dilakukan. Untuk mengetahui kebutuhan jurnal apa saja yang dimanfaatkan oleh para peneliti dapat dilihat dari daftar pustaka yang menunjukkan sumber acuan yang disitasi. Kajian ini bertujuan untuk mengetahui sejauhmana tingkat keterpakaian jurnal ilmiah terbitan luar negeri oleh peneliti BATAN. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan analisis sitasi yaitu kajian yang menitikberatkan analisis pada bahan tulisan berdasarkan konteksnya.
Populasi penelitian adalah 750 judul makalah dan 9.077 judul sitasi pada daftar pustaka yang diterbitkan dalam publikasi jurnal dan prosiding yang diterbitkan oleh BATAN sejak tahun 2004 sampai dengan 2014. Berdasarkan hasil kajian, diperoleh 2.754 kali atau 30,34% sumber acuan berasal dari jurnal, sebanyak 85,84% atau 342 judul jurnal terbitan luar negeri berbahasa inggris. Jurnal terbitan luar negeri yang paling sering disitasi adalah Journal Applied and Radiation Isotopes, dengan frekuensi sebanyak 116 kali. Unit kerja yang banyak mensitasi jurnal adalah peneliti dari PTKRN sebanyak 238 kali. Tingkat kemutakhiran jurnal yang paling banyak disitasi adalah sebanyak 65,89% atau 1.528 kali sitasi dan termasuk dalam kategori tidak mutakhir (11 s/d > 30 tahun). Ketersediaan jurnal yang banyak disitasi dari 43 judul jurnal, sebanyak 20 judul (46,5%) tersedia pada jurnal online science direct, dan 23 judul (53,5%) tidak tersedia namun dapat diakses melalui situs jurnal. Terdapat 5 topik atau subjek jurnal yang paling sering digunakan yaitu Medicine, Astronomy, Physics, Material Science dan Chemistry. Diharapkan hasil kajian ini dapat menjadi bahan usulan BATAN ke Kemenristekdikti sebagai bahan pertimbangan dalam pengadaannya agar pustakawan dapat memberikan layanan yang lebih optimal khusunya kepada peneliti BATAN.
Kata kunci: analisis sitasi, koleksi primer, jurnal ilmiah, kemutakhiran literatur, jurnal online, jurnal internasional