ANALISIS PENGOPERASIAN SISTEM CORE MAKEUP TANK PADA KONDISI AP1000 BEROPERASI NORMAL

ABSTRAK
ANALISIS PENGOPERASIAN SISTEM CORE MAKEUP TANK PADA KONDISI AP1000
BEROPERASI NORMAL. Sistem core makeup tank (CMT) merupakan bagian dari sistem injeksi
keselamatan pada sistem pendinginan teras pasif (PXS) yang merupakan fitur khusus dari reaktor daya
AP1000. Sistem CMT bekerja menyediakan penambahan pendingin dan borasi pada kejadian yang tidak
melibatkan hilangnya pendingin maupun pada kejadian hilangnya pendingin (LOCA) pada berbagai tingkat
keparahan. Klasifikasi kondisi instalasi AP1000 memasukkan kejadian pengoperasian sistem CMT ketika
reaktor beroperasi normal sebagai kejadian Kondisi II dan salah satu kejadian yang dianalisis dampaknya
menggunakan program LOFTRAN. Pada kondisi itu, diasumsikan katup isolasi tangki CMT membuka secara
tidak disengaja dan mengarah pada peningkatan inventori pendingin reaktor. Makalah ini bertujuan
menganalisis dampak dari kejadian tersebut menggunakan program RELAP5/SCDAP/Mod3.4 dan
membandingkan hasilnya dengan dokumen analisis kecelakaan AP1000. Hasil simulasi menunjukkan
karakter arah aliran injeksi tangki CMT ke dalam sistem pendingin primer yang tidak digambarkan secara
eksplisit dalam dokumen pembanding. Selain itu diperoleh fenomena perubahan temperatur pendingin pada
sistem CMT yang mempengaruhi densitas pendingin dan dampaknya pada sistem pendingin reaktor. Secara
umum, fitur keselamatan AP1000 berupa sinyal reaktor trip pada level air pressurizer tinggi dan aktuasi
sistem pembuangan kalor peluruhan pasif (PRHR) dapat mengantisipasi dampak pengoperasian sistem CMT
pada kondisi operasi normal. Dibandingkan dengan sekuensi waktu kejadian dengan LOFTRAN terdapat
perbedaan dengan hasil RELAP5, walaupun terdapat banyak kesamaan karakteristik respon sistem pendingin
reaktor antara kedua program perhitungan tersebut.
Kata kunci: core makeup tank, operasi normal, AP1000
ABSTRACT
ANALYSES OF CORE MAKEUP TANK OPERATION DURING NORMAL POWER OPERATION OF
AP1000 NUCLEAR POWER PLANT.The core makeup tank (CMT) system is a part of safety injection
system of passive core cooling system (PXS), which is a unique feature of AP1000 nuclear power plant. The
core makeup tanks provide reactor coolant system makeup and boration during events not involving loss of
coolant or during various size of loss of coolant accident.. Classification of AP1000 plant condition assigns
the operation of the CMT during normal power operation as the Condition II event, which is analyzed using
LOFTRAN computer code. On that condition, it is assumed that the isolation valves of one CMT are
inadvertently opened, which leads to increase in reactor coolant inventory. The objective of this paper is to
analyze the effect of that event using RELAP5/SCDAP/Mod3.4 computer code and to compare the results
with accident analyses document. The results show a characteristic of flow direction from the CMT in to the
primary system not explicitly described in the document. The phenomena of coolant temperature change on
the CMT system has also been obtained in the results, which affects the coolant density and its impact on the
reactor coolant system. Generally, AP1000 safety feature in form of reactor trip signal on high pressurizer
level and passive residual heat removal system (PRHR) actuation are able to anticipate the impact of the
CMT operation during normal power operation. Compared with the LOFTRAN results, there is difference in
the duration of the event sequences resulted from RELAP5 simulation, even though there are many similarity
on the response characteristic of reactor cooling system among the two codes.
Keywords: core makeup tank, normal power operation, AP1000