Soedardjo, Soedardjo and Andryansyah, AD (2010) PENGARUH ASAM BORAT DAN LITHIUM HIDROKSIDA PADA LAJU KOROSI MATERIAL SISTEM PRIMER REAKTOR PWR. PENGARUH ASAM BORAT DAN LITHIUM HIDROKSIDA PADA LAJU KOROSI MATERIAL SISTEM PRIMER REAKTOR PWR. pp. 290-295. ISSN 0854-2910
380-385 Soedardjo SA.pdf
Download (4MB) | Preview
Abstract
ABSTRAK
PENGARUH ASAM BORAT DAN LITHIUM HIDROKSIDA PADA LAJU KOROSI MATERIAL
SISTEM PRIMER REAKTOR PWR. Penambahan boron dalam pendingin primer di PLTN jenis PWR
dalam bentuk asam borat, berfungsi sebagai pengendali reaktivitas di awal operasi. Karena bersifat asam
berdampak pada korosi di lingkungan sistem primer. Beberapa kejadian yang berkaitan dengan korosi asam
borat pernah dialami beberapa PLTN yang beroperasi, yang menunjukkan betapa seriusnya dampak dari
korosinya. Penelitian ini menyajikan pengaruh asam borat pada beberapa jenis material yang sering dipakai
di reaktor PWR. Tujuan penelitian ini adalah menentukan data laju korosi dan struktur mikro material PLTN
yang dikorosikan dengan asam borat murni atau dicampur dengan litium hidroksida. Hasil eksperimen laju
korosi dan struktur mikro metalografi bahwa pada kondisi dengan 10.000 ppm asam borat, baja karbon SA
178 A hanya dapat digunakan selama 50% hingga 95% dari rancangan umur operasinya selama 40 tahun.
Sedang material SS 304, material SS 316, material Inconel 600 dan material Incoloy 800 dapat dioperasikan
secara penuh sekitar 40 tahun.
Kata kunci: korosi, asam borat, litium hidroksida, PWR, sistem primer.
ABSTRACT
INFLUENCE OF BORIC ACID AND LITHIUM HYDROXIDE IN CORROSION RATE PWR
PRIMARY SYSTEM MATERIALS Addition of boron in the primary coolant in PWR nuclear power plant
species in the form of boric acid serves as the control reactivity in the initial operation. The acidic corrosion
in the environment has an impact on the primary system. Several events related to boric acid corrosion had
experienced some operating nuclear power plants, which shows how serious the impact of corrosion. This
research presents the effect of boric acid in some kinds of materials widely used in PWR reactor. The
purpose of this study was to determine the corrosion rate data and microstructure of the NPP material that
corroded with boric acid pure or mixed with lithium hydroxide. The experimental results of corrosion rate
and microstructure of metallographic that the condition of 10,000 ppm boric acid, carbon steel SA 178 A can
only be used for 50% to 95% of draft age during the 40 years of operation. Material was 304 SS, 316 SSl,
Inconel 600 and Incoloy 800 materials can be operated in full about 40 years.
Key words: corrosion, boric acid, lithium hydroxide, PWR, the primary system.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | Taksonomi BATAN > Keselamatan dan Keamanan Nuklir Taksonomi BATAN > Keselamatan dan Keamanan Nuklir |
Divisions: | BATAN > Pusat Teknologi dan Keselamatan Reaktor Nuklir IPTEK > BATAN > Pusat Teknologi dan Keselamatan Reaktor Nuklir |
Depositing User: | Administrator Repository |
Date Deposited: | 14 Nov 2018 08:02 |
Last Modified: | 02 Jun 2022 02:29 |
URI: | https://karya.brin.go.id/id/eprint/5201 |