ANALISIS RIA PADA ELEMEN BAKAR UJI SILISIDA TINGKAT MUAT TINGGI DI TERAS RSG-GAS

Endiah Puji Hastuti, EPH (2010) ANALISIS RIA PADA ELEMEN BAKAR UJI SILISIDA TINGKAT MUAT TINGGI DI TERAS RSG-GAS. ANALISIS RIA PADA ELEMEN BAKAR UJI SILISIDA TINGKAT MUAT TINGGI DI TERAS RSG-GAS. pp. 242-250. ISSN 0854-2910

[thumbnail of 331-339 Endiah Puji H.pdf]
Preview
Text
331-339 Endiah Puji H.pdf

Download (6MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK
ANALISIS RIA PADA BAHAN BAKAR UJI SILISIDA TINGKAT MUAT TINGGI DI TERAS RSGGAS.
Teknologi pabrikasi bahan bakar silisida tingkat muat tinggi yang dilakukan oleh PT BATEK telah
memasuki tahap uji iradiasi. Dua buah elemen bakar uji (EBU) berisi masing masing 3 buah pelat disisipkan
diantara 18 pelat elemen dummy dengan tingkat muat 4,8gU/cc dan 5,2gU/cc, diiradiasi di posisi iradiasi
(IP=irradiation position) teras RSG GAS, yang saat ini berbahan bakar silisida dengan tingkat muat
2,96gU/cc. Tahap iradiasi EBU di RSG-GAS dilakukan melalui serangkaian analisis perhitungan
keselamatan teras reaktor yang selanjutnya disusun dalam bentuk laporan analisis keselamatan (LAK) dan
disampaikan kepada badan regulasi guna perijinan. Insersi bahan bakar uji berisi uranium tingkat muat tinggi
akan menambah reaktivitas teras, sehingga perlu dilakukan analisis dan strategi agar kesetimbangan neraca
reaktivitas tetap terjaga. Untuk itu diperlukan pemilihan jenis analisis keselamatan. Analisis pengaruh insersi
reaktivitas terbesar yang mungkin terjadi terhadap karakteristika elemen bakar uji dilakukan menggunakan
program perhitungan transien teras reaktor. Metode yang dilakukan adalah melakukan simulasi penambahan
reaktivitas menggunakan variabel daya awal reaktor saat terjadi kecelakaan, masing masing 1W dan 15MW
pada kedua jenis bahan bakar uji. Kondisi transien sejak penambahan reaktivitas diamati hingga terjadi
scram akibat sistem proteksi terlampaui. Kecelakaan insersi reaktivitas (RIA) yang terjadi pada daya awal
1W akan menyebabkan reaktivitas dan daya maksimum yang dicapai lebih tinggi daripada daya awal 15MW.
Insersi kedua EBU dengan tingkat muat 4,8g U/cm3
dan 5,2g U/cm3
dapat dilakukan dengan pola pemuatan
EBU secara bergantian. Terdapat marjin keselamatan terhadap instabilitas aliran yang cukup pada insersi
kedua EBU.
Kata kunci: uranium tingkat muat tinggi, EBU silisida 4,8g U/cc, EBU silisida 5,2g U/cc, RIA, RSG-GAS
ABSTRACT
RIA ANALISIS of SILICIDE TESTING FUEL ELEMENT with HIGH FUEL LOADING in RSG-GAS
REACTOR CORE. Fabrication technology to produce the high fuel loading of silicide fuel element that
have been done by PT BATEK recently entering into irradiation test phase. Two testing fuel elements with
each are 3 fuel plate of 4,8gU/cc between 18 dummy fuel plate and 5,2gU/cc, respectively are irradiated in
irradiation position in RSG-GAS reactor core, currently use silicide fuel element of 2,96gU/cc. Irradiation
of silicide testing fuel elements have been done thorough many calculation analysis of reactor core safety
then preparing of safety analysis report to get the permit from regulatory body. Insersion of silicide testing
fuel element with high fuel loading will rising the core reactivity, suppose the reactivity balance is
maintained therefore are needed to develop analysis and strategy. The safety analysis are selected.
Probability of biggest reactivity insertion fluency to the silicide testing fuel element analyzed by using
reactor core transien calculation. The method applied is simulation of reactivity addition using initial
reactor power level while accident, each are 1W and 15MW selected on both of silicide testing fuel element.
Transien condition from accident began until scram due to protectio systemn, are observed. Initial power of
reactivity insertion accident (RIA) on 1W will trigger the maximum reactivity and power higher than 15MW.
Insertion of two testing fuel element can be done by loading management. From the safety aspect, there is
enough safety margin for silicide fuel element with high fuel loading for both testing fuel lement.
Key words: high fuel loading uranium, silicide testing fuel element 4,8g U/cc, 5,2g U/cc, RIA, RSG-GAS

Item Type: Article
Subjects: Taksonomi BATAN > Keselamatan dan Keamanan Nuklir
Taksonomi BATAN > Keselamatan dan Keamanan Nuklir
Divisions: BATAN > Pusat Teknologi dan Keselamatan Reaktor Nuklir
IPTEK > BATAN > Pusat Teknologi dan Keselamatan Reaktor Nuklir
Depositing User: Administrator Repository
Date Deposited: 14 Nov 2018 02:55
Last Modified: 02 Jun 2022 02:28
URI: https://karya.brin.go.id/id/eprint/5196

Actions (login required)

View Item
View Item