ANALISIS KEJADIAN PEMICU BERDASARKAN DESAIN TIPE PWR GENERASI III (III+ )

ABSTRAK
ANALISIS KEJADIAN PEMICU BERDASARKAN DESAIN TIPE PWR GENERASI III (III+
).
Sesuai dengan peraturan presiden No.5 tahun 2006, disebutkan bahwa sampai dengan tahun 2025 sekitar
4000 MWe suplai listrik dibangkitkan dari PLTN. TSO (Technical Support Organization) diperlukan dalam
pembangunan PLTN untuk mengevaluasi tingkat keselamatan berdasarkan permintaan operator atau badan
regulasi. Tahap awal dalam analisis keselamatan adalah menentukan kejadian pemicu. Makalah ini
membahas faktor penurunan frekuensi kejadian pemicu akibat perkembangan desain pada PWR generasi III
(III+
). Analisis dilakukan melalui penentuan jenis kejadian pemicu berdasarkan analisis sistem PWR generasi
III (III+
) dibandingkan dengan jenis kejadian pemicu berdasarkan PWR acuan. AP1000, OPR1000 dan
APR1400 digunakan sebagai bahan studi dalam kajian ini. Analisis dilakukan berdasarkan pedoman dari
IAEA yaitu NS-G1.2 dan SRS-25. Dari hasil analisis menunjukkan bahwa jenis dan frekuensi kejadian
pemicu pada PWR generasi III (III+
) mengalami perubahan yaitu lebih kecil bila dibandingkan dengan PWR
acuan. Namun demikian frekuensi tersebut tidak signifikan bila dibandingkan dengan data pengalaman
operasi PLTN di Amerika.
Kata kunci: kejadian pemicu, PWR, generasi III (III+
).
ABSTRACT
INITIATING EVENT ANALYSIS BASED ON DESIGN OF GENERATION III (III+
) PWR TYPE. In
presidential regulation No. 5 year 2006 it is mentioned that electricity energy is supplied from NPP about
4000 MWe in year 2025. TSO (Technical Support Organization) is needed for NPP construction which is to
evaluate the safety level based on request of operator or regulatory body. The first stage for safety analysis is
to determine initiating event. This paper discusses about decreasing factor of initiating event frequency as
result technology development of PWR for generation III (III+
). The analysis is done by initiating events
determination based on system analysis of PWR for generation III (III+
) which is compared with initiating
events of PWR reference. AP1000, OPR1000 and APR1400 are used as object of study for this assessment.
The analysis is carried out by IAEA guide that is NS-G1.2 and SRS-25. The analysis results showed that type
and frequency of PWR generation III (III+
) is different that is less than if compare with PWR reference.
Nevertheless, these frequencies are not significant if compare with operating experience data of US nuclear
power plants.
Keywords: initiating event, PWR, generation III (III+
).