Uji daya hambat ekstrak etanol daun kersen (Muntingia calabura Linn) terhadap bakteri gram negatif (Eschericia coli) dan bakteri gram positif (Staphylococcus aureus)

L., Alif Akbar R and Ana, Andriana and Herlinawati, Herlinawati and Rozikin, Rozikin (2024) Uji daya hambat ekstrak etanol daun kersen (Muntingia calabura Linn) terhadap bakteri gram negatif (Eschericia coli) dan bakteri gram positif (Staphylococcus aureus). MAHESA: Malahayati Health Student Journal, 4 (10): 41. pp. 4699-4713. ISSN 2746-198X

[thumbnail of 2746-198X_4_10_2024-41.pdf] Text
2746-198X_4_10_2024-41.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (420kB)

Abstract

Penyakit infeksi menjadi permasalahan kesehatan global terutama di negara berkembang karena dapat menimbulkan angka kesakitan dan angka kematian yang cukup tinggi dalam kurun waktu yang cukup singkat. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (2017) negara berpendapatan rendah beresiko memiliki angka kematian yang tinggi akibat infeksi Human Immunodeficiency Virus, Tuberkulosis dan malaria serta penyakit menular lainnya. Berdasarkan data badan Statistik (2021) Provinsi Nusa Tenggara barat diperoleh 1.125.608 kasus penyakit infeksi. Bakteri yang dapat menyebabkan penyakit infeksi pada manusia adalah Escherichia coli dan Staphylococcus aureus. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur zona hambat ekstrak etanol daun kersen (Muntingia calabura Linn) terhadap pertumbuhan bakteri gram negatif Escherichia coli dan bakteri gram positif Staphylocococcus aureus. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah sumuran Kirby Bauer untuk melihat efek dari esktrak etanol daun kersen (Muntingia calabura Linn) Dilakukan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 6 kelompok perlakuan pada tiap bakteri menggunakan konsentrasi 25%, 50%, 75%, dan 100%, dengan kelompok kontrol positif antibiotik Ciprofloxcacin dan kelompok kontrol negatif Aquadest. Hasil uji statistik Kruskall-wallis menunjukkan bahwa konsentrasi 25%, 50%, 75%, dan 100% tidak berpengaruh dalam menghambat pertumbuhan bakteri gram negatif Escherichia coli dengan P-value =1.000. Hasil uji statistik Kruskall-wallis menunjukkan bahwa konsentrasi 25%, 50%, 75%, dan 100% berpengaruh dalam menghambat pertumbuhan bakteri gram positif Staphylococcus aureus dengan P-value = 000.1.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: Ekstrak, Muntingia calabura Linn, Antibakteri, Escherichia coli, Staphylococcus aureus, Gram negative bacteria, Bactericides
Subjects: Medicine & Biology > Microbiology
Medicine & Biology > Pharmacology & Pharmacological Chemistry
Depositing User: Djaenudin djae Mohamad
Date Deposited: 21 Oct 2024 13:04
Last Modified: 21 Oct 2024 13:05
URI: https://karya.brin.go.id/id/eprint/50819

Actions (login required)

View Item
View Item