SHIN HUA: Senjakala Barbershop Terlama

Evelin, Kheng (2024) SHIN HUA: Senjakala Barbershop Terlama. [Video]

[thumbnail of Pada tahun 1911, di salah satu sudut Kota Surabaya berdiri sebuah tempat cukur rambut bernama Shin Hua, yang berarti "baru mekar".] Video (Pada tahun 1911, di salah satu sudut Kota Surabaya berdiri sebuah tempat cukur rambut bernama Shin Hua, yang berarti "baru mekar".)
9_%20SHIN%20HUA%20%20Senjakala%20Barbershop%20Terlama.mp4 - Published Version
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (614MB) | Request a copy

Abstract

Tepat pada tahun 1911 di sudut kota Surabaya berdiri tempat cukur rambut atau barbershop. barbershop telah beroperasi melampaui generasi ke generasi.
Lebih dari satu abad lamanya ( 112 tahun ) Barbershop Shin Hua yang mempunyai arti "baru mekar " mulai beroperasi. Selama itu pula pengelola Shin Hua tetap mempertahankan bentuk awal barbershop. Dekorasi tata letak kursi, cermin hingga papan nama dalam aksara Han. Nuansa vintage terkesan melekat saat memasuki ruangan cukur rambut Shin Hua. Video ini bercerita tentang sejarah barbershop itu sendiri hingga mengenai keteguhan prinsip dalam menjaga amanat Ayahnya (Tan Shi Tjo); memerintahkan untuk tetap meneruskan usaha ini apapun kondisinya, dan niat beliau yang sangat baik untuk berbagi ilmu pada siapapun yang ingin belajar langsung pada
beliau.
Namun, keberadaan Shin Hua tidak hanya tentang bisnis atau nostalgia semata. Di balik tirai jendela dan potongan rambut yang terlihat sederhana, tersimpanlah kisah-kisah yang
mengharukan. Kisah tentang Tan Shi Tjo, sang pemilik, yang mewariskan amanat suci kepada anaknya: untuk menjaga dan meneruskan barbershop ini apa pun yang terjadi. Itu adalah panggilan dari masa lalu, sebuah janji yang tidak boleh dilupakan.
Dalam sebuah video dokumenter yang menceritakan sejarah Shin Hua, kita tidak hanya diajak menapaki memorabilia dan kenangan, tetapi juga disuguhkan dengan kebijaksanaan dan
kebaikan hati Tan Shi Tjo. Beliau tidak hanya menjaga bisnis keluarga, tetapi juga bersedia berbagi ilmu dan pengalaman kepada siapa pun yang ingin belajar. Itu adalah tanda dari seorang yang tidak hanya sukses secara materi, tetapi juga spiritual, yang memahami bahwa keberhasilan sejati terletak dalam kemampuan kita untuk memberi dan mewariskan kepada generasi berikutnya.

Item Type: Video
Uncontrolled Keywords: barbershop, cukur rambut, bisnis
Subjects: Social and Political Sciences > Education, Law, & Humanities
Divisions: OR_Ilmu_Pengetahuan_Sosial_dan_Humaniora
Depositing User: Evelin Kheng
Date Deposited: 07 Feb 2025 15:11
Last Modified: 07 Feb 2025 15:11
URI: https://karya.brin.go.id/id/eprint/50217

Actions (login required)

View Item
View Item