Joko, Sriyono (2024) Encek Kenduri. [Video]
![[thumbnail of Encek Kenduri adalah wadah tradisional masyarakat Banjar untuk menyajikan makanan dalam acara kenduri. Wadah ini terbuat dari bambu atau nampan yang diisi dengan berbagai hidangan tradisional.]](https://karya.brin.go.id/style/images/fileicons/video.png)
63_%20Encek%20Kenduri.mp4 - Published Version
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.
Download (482MB) | Request a copy
Abstract
Encek Kenduri adalah istilah dalam bahasa Banjar (Kalimantan Selatan) yang mengacu pada peralatan atau alat saji untuk menghidangkan makanan dalam acara kenduri. Istilah ini secara khusus digunakan untuk menyebut tempat atau wadah untuk menyimpan makanan yang akan disajikan kepada tamu dalam sebuah kenduri atau acara syukuran.
Biasanya, makanan dalam encek kenduri disiapkan dan dibagikan kepada para tamu, baik secara langsung di acara atau sebagai bungkusan untuk dibawa pulang. Wadah tersebut dapat berupa nampan bambu, atau baki yang diisi dengan berbagai macam hidangan tradisional.
Kenduri adalah istilah yang merujuk pada upacara atau perjamuan yang diadakan untuk merayakan atau memperingati suatu peristiwa penting dalam kehidupan masyarakat, terutama di Indonesia. Kenduri biasanya terkait dengan acara keagamaan, adat, atau sosial, seperti pernikahan, kelahiran, kematian, syukuran, atau perayaan lainnya.
Acara kenduri biasanya melibatkan makanan bersama yang disediakan untuk tamu dan komunitas, dengan tujuan utama adalah bersyukur, berdoa, dan mempererat tali silaturahmi di antara keluarga dan tetangga. Dalam banyak kasus, kenduri juga diisi dengan doa bersama, pengajian, atau ritual adat sesuai dengan tradisi dan agama yang dianut oleh tuan rumah atau masyarakat setempat.
Jika disesuaikan dengan konsep "encek" dalam tradisi Banjar, encek kenduri dalam konteks Jawa mungkin bisa dikaitkan dengan wadah-wadah untuk menyajikan makanan dalam acara kenduri, meskipun istilah yang lebih tepat di Jawa biasanya menggunakan istilah seperti tampah, nampan, atau bakul untuk tempat makanan yang digunakan dalam kenduri. Proses penyajian makanan dalam acara kenduri di Jawa juga melibatkan konsep berbagi makanan dengan para tamu sebagai bentuk syukur dan kebersamaan.
Proses Encek Kenduri bukan hanya soal penyajian makanan, tetapi juga mencerminkan nilai-nilai kebersamaan, gotong royong, dan saling berbagi dalam masyarakat.
Encek kenduri dalam karya audio visual ini layak untuk menjadi salah satu video dokumentasi kreatif dikarenakan dalam karya ini menjelaskan Proses Encek Kenduri bukan hanya soal penyajian makanan, tetapi juga mencerminkan nilai-nilai kebersamaan, gotong royong, dan saling berbagi dalam masyarakat. Gambaran jelas terdapat saat masyarakat menyiapkan pembuatan Encek Kenduri untuk Peringatan HUT ke 79 Republik Indonesia yang dilakukan oleh warga setempat.
Item Type: | Video |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | kenduri, banjar, bambu, gotong-royong |
Subjects: | Problem Solving Information for State & Local Governments > Human Resources Social and Political Sciences Social and Political Sciences > Education, Law, & Humanities |
Divisions: | OR_Hayati_dan_Lingkungan |
Depositing User: | Joko Sriyono |
Date Deposited: | 05 Feb 2025 08:16 |
Last Modified: | 05 Feb 2025 08:16 |
URI: | https://karya.brin.go.id/id/eprint/50054 |