Pemberdayaan kader kesehatan melalui edukasi dan pelatihan penanganan kondisi gawat darurat (cardiac arrest, respiratory arrest, dan hemorrhage)

Nurul, Kartika Sari and Yowel, Kambu (2024) Pemberdayaan kader kesehatan melalui edukasi dan pelatihan penanganan kondisi gawat darurat (cardiac arrest, respiratory arrest, dan hemorrhage). Jurnal Kreativitas Pengabdian kepada Masyarakat, 7 (8): 37. pp. 3683-3699. ISSN 2615-0921

[thumbnail of 2615-0921_7_8_2024-37.pdf] Text
2615-0921_7_8_2024-37.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (472kB)

Abstract

Kondisi gawat darurat dapat terjadi kapan saja dan dimana saja. Kader Kesehatan sebagai garda terdepan dalam masyarakat juga dituntut untuk mampu memberikan pertolongan segera jika menghadapi kondisi kegawatdaruratan. Agar dapat memberikan pertolongan sesuai prosedur maka kader perlu memiliki pengetahuan dan keterampilan yang cukup. Untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan penangangan kondisi gawat darurat (Cardiac Arrest, Respiratory Arrest, dan Hemorrhage) pada kader kesehatan di wilayah kerja Puskesmas Mariat. Berupa edukasi dan pelatihan. Jumlah peserta kegiatan sebanyak 15 orang kader kesehatan di wilayah kerja Puskesmas Mariat. Kegiatan pengabdian ini berjalan dengan baik dan lancar. Berdasarkan hasil evaluasi pengetahuan Sebelum pemberian edukasi, tingkat pengetahuan keseluruhan kader yakni 15 kader (100%) memiliki tingkat pengetahuan yang kurang. Sedangkan sesudah pemberian edukasi menunjukkan tingkat pengetahuan baik sebanyak 15 kader (100%). Dan Sebelum pemberian pelatihan, tingkat keterampilan keseluruhan kader yakni 15 kader (100%) memiliki tingkat keterampilan yang kurang. Sedangkan sesudah pemberian pelatihan menunjukkan tingkat keterampilan baik sebanyak 14 kader (93%) dan tingkat keterampilan cukup 1 kader (7%). Edukasi dan pelatihan penanganan kondisi gawat darurat yang diberikan dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kader kesehatan di wilayah kerja Puskesmas Mariat dalam melakukan pertolongan pertama pada kasus kegawatdaruratan. Disarankan untuk keberlanjutan program dapat dilakukan pelatihan secara berkala tidak hanya bagi kader kesehatan tetapi masyarakat pada umumnya.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: Kader Kesehatan, Edukasi, Pelatihan, Kondisi kegawatdaruratan, Health education, Training, Emergency medical services
Subjects: Health Resources > Health Education & Manpower Training
Depositing User: Djaenudin djae Mohamad
Date Deposited: 19 Sep 2024 08:03
Last Modified: 19 Sep 2024 08:03
URI: https://karya.brin.go.id/id/eprint/48679

Actions (login required)

View Item
View Item