Wahyuni, Indawati (2024) Recurrent cough in toddler, do i have to think other than infection? In: Prosiding Simposium LXXX Medicine is Still an Art: Real Life in Clinical Practice Managing Sick Children, 12-13 Mei 2024, Jakarta.
Preview
Prosiding_2024_Wahyuni Indawati_68-76.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.
Download (707kB) | Preview
Abstract
atuk merupakan gejala yang sering dilaporkan oleh orang tua dan menjadi alasan utama anak-anak untuk datang ke dokter. Sekitar 35% anak prasekolah dan balita mengalami batuk setiap bulannya. Gejala ini berfungsi sebagai mekanisme pertahanan non-spesifik dari sistem pernapasan, membantu membersihkan saluran pernapasan dari berbagai patogen. Namun demikian, batuk juga dapat menjadi indikasi adanya penyakit pada sistem pernapasan atau masalah lain di luar sistem pernapasan.
| Item Type: | Conference or Workshop Item (Paper) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | batuk, infeksi |
| Subjects: | Health Resources > Health Care Measurement Methodology Medicine & Biology > Clinical Medicine |
| Depositing User: | Saepul Mulyana |
| Date Deposited: | 19 Feb 2025 01:14 |
| Last Modified: | 19 Feb 2025 01:14 |
| URI: | https://karya.brin.go.id/id/eprint/47935 |


