M., Fakhrudin (1998) Identifikasi erosi dan pencegahannya di daerah tangkapan Danau Semayang, Kalimantan Timur. Technical Report. Puslitbang Ekonomi dan Pembangunan, Jakarta.
Monograph_M. Fakhrudin_1998.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.
Download (9MB) | Preview
Abstract
Laju sedimentasi di danau Semayang cukup tinggi sehingga akanmengancam kelestarian danau. Danau ini mempunyai dua buah inlet, yaitu sungai Melintang dan sungai Kahala (sungai Semayang). Secara teoritis sedimen yang berasal dari sungai Melintang relatif kecil, karena sudah terperangkap di danau Melintang, sedangkan sungai Kahala alirannya langsung ke danau, sehingga kontribusinya terhadap laju sedimentasi di danau cukup besar. ldentifikasi karakteristik DAS Kahala diarahkan pada evaluasi tingkat erosi dan altematif usaha konservasinya. Tingkat erosivitas hujan (Elsa) dari stasiun curah hujan Kota Bangun tergolong rendah dan sangat bervariasi (antara 308,7 dan 2.064,2), yang menunjukkan faktor curah hujan terhadap erosi relatif kecil. Tingkat erodibilitas tanah bervariasi antara 0,49 sampai 0,56, yang mencerminkan kondisi tanah peka terhadap erosi.Sebagian besar DAS Kahala di wilayah Kecamatan Kenohan (49%) memiliki kemiringan lahan > 25%, mencirikan adanya potensi terjadinya erosi dipercepat. Di DAS Kahala bagian hulu terjadi perubahan penggunaan lahan, dan secara drastis meningkatkan nilai CP, sehingga erosi meningkat dengan tajam.
Item Type: | Monograph (Technical Report) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Erosi, Danau Semayang |
Subjects: | Natural Resources & Earth Sciences > Soil Sciences Natural Resources & Earth Sciences > Limnology |
Divisions: | OR Kebumian dan Maritim > Limnologi_dan_Sumber_Daya_Air |
Depositing User: | Saepul Mulyana |
Date Deposited: | 19 Feb 2025 00:47 |
Last Modified: | 19 Feb 2025 00:47 |
URI: | https://karya.brin.go.id/id/eprint/47220 |