Hubungan kadar insulin puasa dengan indeks massa tubuh pada kelompok lanjut usia di Panti Lanjut Usia

Olivia, Charissa and Alexander, Halim Santoso and Joshua, Kurniawan and Dean, Ascha Wijaya and Fernando, Nathaniel and Yohanes, Firmansyah and Bryan, Anna Wijaya and Gracienne, Gracienne and Yovian, Timothy Satyo and Steve, Vallery Ranonto (2024) Hubungan kadar insulin puasa dengan indeks massa tubuh pada kelompok lanjut usia di Panti Lanjut Usia. Manuju: Malahayati Nursing Journal, 6 (7). pp. 2602-2612. ISSN 2655-2728

[thumbnail of 13126-71447-1-PB 5.pdf]
Preview
Text
13126-71447-1-PB 5.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (256kB) | Preview

Abstract

Jumlah penduduk lanjut usia secara global akan terus meningkat. Salah satupermasalahan yang mendunia adalah obesitas. Prevalensi obesitas pada populasilanjut usia kian meningkat dan menjadi ancaman global. Obesitas jugamemengaruhi kadar dan resistensi insulin yang menyebabkan diabetes melitusmenjadi masalah kesehatan yang tak kunjung berakhir di dunia. Hal ini menjadidasar berbagai risiko kesehatan pada lansia. Studi ini dilakukan untukmengetahui apakah terdapat hubungan yang bermakna antara kadar insulin puasadengan indeks massa tubuh pada kelompok lanjut usia. Studi cross-sectional inidilaksanakan di Panti Lanjut Usia Santa Anna. Metode pengambilan sampelberupa total sampling. Pengambilan data indeks massa tubuh dilakukan sesuaiprotokol pemeriksaan fisik standar dan analisa kadar insulin dilaksanakan sesuaiprotokol laboratorium standar. Analisa statistik yang digunakan pada penelitianini berupa analisa korelasi spearman, dengan nilai signifikansi yang diharapkanpada penelitian ini adalah sebesar 5% dengan kekuatan penelitian sebesar 80%.Didapatkan 31 responden dengan rerata usia sebesar 73,1 (±9,55) tahun dengandominan berjenis kelamin perempuan (71,0%). Rerata kadar insulin puasa adalah10 (5,4 – 29,,5) uIU/mL, dengan rerata IMT 22,24 (3,95) kg/m2. Pada uji statistiktidak didapatkan korelasi yang bermakna antara kadar insulin puasa dengan IMT(p-value : 0.179), tetapi secara klinis dapat terlihat bahwa peningkatan kadarinsulin puasa akan berdampak terhadap peningkatan IMT walaupun tergolongdalam korelasi lemah (r-spearman: 0.248). Kadar insulin puasa tampakmemegang peranan dan dapat berdampak terhadap indeks massa tubuh pada lansia.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: Indeks massa tubuh, Insulin puasa, Lanjut usia, Panti lanjut usia, Body mass index, Older people, Nursing homes, Insulin
Subjects: Health Resources
Health Resources > Health Services
Health Resources > Health Education & Manpower Training
Depositing User: Putu Indra Widiartha
Date Deposited: 15 Aug 2024 08:54
Last Modified: 15 Aug 2024 08:54
URI: https://karya.brin.go.id/id/eprint/46811

Actions (login required)

View Item
View Item