Pola pelepasan nutrien inorganik oleh proses dekomposisi beberapa jenis tumbuhan air yang berasal dari perairan Semayang, Kalimantan Timur

Pelepasan nitrogen inorganik terlarut (DIN) dan fosfor (DIP) dari proses dekomposisi atau penguraian tumbuhan air, merupakan salah satu fase yang sangal penting dalam mekanisme regenerasi nutrien pada ekosistem perairan terutama perairan dangkal seperti di danau Semayang Kalimantan Timur. Pengamatan pola pelepasan nutrien inorganik (PO,-P, NO,-N, NO-N dan NH,-N) dari jenis tumbuhan Polygonum pulchrum, Eichhornia crassipes dan Cyperus platystylis, telah dilakukan dengan tujuan mengetahui bagaimana pe garuh dekomposisi tumbuhan air terhadap kandungan nutrien inorganik di dalam air. Sebanyak 200 gram berat basah masing­ masing tumbuhan dibusukkan pada wadah fiber glass yang berisi aquades sebanyak tiga liter dengan tiga kali ulangan. Pengamatan yang dilakukan selama tujuh minggu menunjukkan bahwa, pelepasan NI1,-N, NO-N dan PO,-P cenderung meningkat selama minggu I hingga minggu I. Pelepasan NO,-N meningkat pada minggu l selanjutnya menurun hingga minggu I, namun kemudian naik lagi sampai akhir pengamatan. Sifat fisik dan kimia air lainnya seperti konduktifitas dan pl terus meningkat dari mingguIhingga minggu VIKandungan oksigen terlarut semakinkecil dari mingguIhingga minggu VIdan meningkat pada mingguVIIBerdasarkan ketiga jenis tumbuhan yang diuji, jenis Eichhornia crassipes cenderung lebih tinggi melepaskan NH,-Ndibanding jenis Cyperus platystylis, «dan juga jenisEichhornia crassipes merupakan jenis yang sangat potensial melepaskan PO,-P ke perairan.