Efektivitas pemanfaatan video edukasi melalui whatsaap terhadap manajemen diri pada pasien diabetes mellitus tipe 2 di Kota Banda Aceh

Diabetes Melitus (DM) meruapakan penyakit yang menyebabkan gula darah tinggi dan merupakan penyakit metabolik kronis yang paling umum dan diperkirakan menjadi salah satu penyebab kematian ketujuh di seluruh dunia. Video merupakan salah satu bentuk kemajuan teknologi yang memberikan manfaat terutama dalam menyampaikan informasi dan edukasi. Video dapat disebarluaskan dengan mudah menggunakan platform media sosial dua arah yaitu WhatsApp. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan video edukasi melalui aplikasi Whatsapp terhadap peningkatan indikator pengetahuan self-management pada pasien Diabetes Melitus. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif, dengan desain penelitian Quasi Experiment (penelitian eksperimen semu) dengan pendekatan one group pretest and posttest design. Sampel dalam penelitian ini adalah 100 orang pasien DM Tipe 2 berdasarkan pengambilan data awal di Kota Banda Aceh. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan lembar kuesioner Summary of Diabetes Self Care Activities (SDSCA). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pretest diperoleh nilai mean 31,6400 dan posttest diperoleh nilai mean 49,4400 dan hasil uji t-test pretest dan posttest diperoleh nilai Sig. (2 tailed) = 0,000 < 0,05. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ada pengaruh setelah penerapan pemanfaatan video edukasi melalui aplikasi WhatsApp terhadap manajemen diri pada pasien diabetes mellitus tipe 2 di kota Banda Aceh. Saran peneliti berharap kepada responden agar dapat menjadi bahan tambahan pengetahuan khususnya mengetahui tentang manajemen diri pada Diabetes mellitus.