Edukasi pencegahan penyakit HIV/AIDS pada remaja di SMAN 1 Cibitung Kabupaten Bekasi

Farozi, Farozi and Lina, Marlina and Sisca, Pri Andini (2024) Edukasi pencegahan penyakit HIV/AIDS pada remaja di SMAN 1 Cibitung Kabupaten Bekasi. Jurnal Kreativitas Pengabdian kepada Masyarakat, 7 (4): 29. pp. 1752-1765. ISSN 2615-0921

[thumbnail of 2615-0921_7_4_2024-29.pdf]
Preview
Text
2615-0921_7_4_2024-29.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (369kB) | Preview

Abstract

Menurut World Health Organizations (WHO) pada tahun 2020 tercatat kasus HIV/AIDS mencapai 1,5 juta kasus. Afrika merupakan wilayah yang jumlah kasusnya tertinggi dengan 880.000 kasus. Untuk wilayah Pasifik Barat kawasan Asia Tengggara dan mediterania tercatat 100.000 dan 40.000 kasus, dan terakhir Amerika tercatat 150.000 kasus. Kasus HIV dengan usia di <15 tahun 150.000 kasus, > 15 tahun 1,3 juta kasus. Dengan jenis kelamin laki - laki 660.000 kasus dan perempuan 640.000 kasus. Menurut WHO ada 789.000 kasus yang telah meninggal akibat HIV. Publikasi analisis profil penduduk Indonesia, mendeskripsikan peran penduduk dalam pembangunan merupakan analisis hasil sensus penduduk 2020 (SP2020). Masa remaja dicirikan dengan banyaknya rasa ingin tahu pada diri seseorang dalam berbagai hal, tidak terkecuali seks. Seiring dengan bertambahnya usia seseorang, organ reproduksi mengalami perkembangan dan akhirnya akan mengalami kematangan. Salah satu masalah yang sering timbul pada remaja terkait dengan masa awal kematangan organ reproduksi pada remaja adalah perilaku seks bebas (free seks) masalah kehamilan yang terjadi pada remaja usia sekolah diluar pernikahan, dan terjangkitnya penyakit menular seksual termasuk HIV/AIDS.Tujuan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk edukasi pencegahan penyakit HIV/AIDS pada remaja di SMAN 1 Cibitung Kabupaten Bekasi, agar angka penderita HIV/AIDS tidak berkembang semakin banyak. Metode Kegiatan Pengabdian masyarakat ini dilaksanakan pada hari Rabu, 19 september 2023, dimulai jam 11.45-14.00 WIB dengan metode persiapan dan Ceromoni Pembukaan oleh MC. Saudara Sarifudin. Dimulai dengan pre tes setelah pree test dilanjutkan dengan edukasi dengan bentuk penyuluhan, ceramah, Tanya jawab dan penyuluhan secara langsung pada siswa SMAN 1 Cibitung. Proses edukasi dan penyuluhan dilakukan selama 90 menit pertama dengan pree test sebanyak dua belas butir soal yang berhubungan dengan pengetahuan tentang agama dan pengetahuan tentang penyakit HIV/AIDS oleh team pengabdian Masyarakat dengan jumlah peserta 31 siswa terdiri dari 11 laki-laki dan 20 perempuan, dengan hasil skoring pree test dan post test dengan tingkat pengetahuan kurang 10 %, tingkat cukup 35% dan tingkat baik 55%. Kesimpulan: Kegiatan pengabdian masyarakat peningkatan pengetahuan edukasi penyakit HIV/AIDS pada remaja di SMAN 1 Cibitung, dimana para siswa mengikuti penyampaian materi dengan seksama, dan bersedia melaksanakan pengarahan tersebut, juga mengikuti anjuran untuk tidak mendekati dan melakukan hal-hal yang menjurus pada tahapan seks perilaku yang dapat menimbulkan penyakit HIV/AIDS.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: Edukasi , HIV/AIDS, Kesehatan, Remaja, Adolescent, HIV, AIDS, Health education
Subjects: Health Resources > Health Services
Health Resources > Health Education & Manpower Training
Depositing User: Djaenudin djae Mohamad
Date Deposited: 12 Sep 2024 12:18
Last Modified: 12 Sep 2024 12:18
URI: https://karya.brin.go.id/id/eprint/40978

Actions (login required)

View Item
View Item