Muhammad Bayu, Kholil Abdusalam and Monita, Yessy Beatrick and Sudiro, Sudiro (2022) Pengaruh kegiatan sektor ekonomi terhadap kinerja lalu lintas di ruas jalan Kelurahan Vim Distrik Abepura (Studi kasus: Ruas Jalan Perkutut, Mako Brimob – Kantor Pos Kotaraja). Jurnal Wilayah, Kota Dan Lingkungan Berkelanjutan (JWIKAL), 1 (1): 3. pp. 26-41. ISSN 2962-0244
2962-0244_1_1_2022-3.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.
Download (408kB) | Preview
Abstract
Kegiatan ekonomi menjadi tolak ukur dalam penilaian masyarakat untuk mencapai kesejahteraan, dan menjadi pendukung dan penggerak pertumbuhan di daerah sekitarnya. Kelurahan Vim, Distrik Abepura menjadi salah satu pusat kegiatan pelayanan yang memiliki penggunaan lahan begitu kompleks dan letak yang strategis sehingga memicu berbagai bentukusaha kegiatan ekonomi, menjadi tarikan pergerakan bagi masyarakat untuk melakukan perjalanan transportasi terutama di sepanjang Jalan Perkutut. Penelitian ini mengkaji hubungan kegiatan ekonomi mikro dengan kinerja lalu lintas yang diperoleh dari hambatan samping, volume kendaraan dan kapasitas jalan. Metode penelitian yang digunakan untuk mencapai tujuan yaitu metode kuantitatif dan metode kualitatif. Metode kuantatif menggunakan analisis Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI, 1997) untuk mendapatkan volume kendaraan, kapasitas jalandan kinerja lalu lintas. Metode kualitatif menggunakan analisis deskriptif yang membahas perbandingan sebaran kegiatan ekonomi mikro yang berpengaruh terhadap hambatan samping,perbandingan dua hasil kinerja lalu lintas serta rencana penataan ruang di sepanjang ruas jalan perkutut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan jumlah kegiatan ekonomi mikro ketika malam hari di sepanjang ruas Jalan Perkutut berpengaruh pada meningkatnya jumlah hambatan samping dan volume kendaraan. Selain itu, tidak seimbangnya volume kendaraan dan kapasitas jalan menunjukkan kinerja lalu lintas Jalan Perkutut mengalami kemacetan yang ditunjukkan dengan Indeks Tingkat Pelayanan (ITP) bernilai F. Dengan kondisi tersebut, diperlukan penataan ruang terhadap jaringan jalan, penataan pedestrian pejalan kaki dan penataan penggunaan lahan terutama pada kegiatan ekonomi mikro.
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Jalan, Kegiatan Ekonomi Mikro, Kinerja Lalu Lintas, Transport infrastructure, Economic analysis, Traffic Performance |
Subjects: | Transportation > Road Transportation Economics and Business > Domestic Commerce, Marketing, & Economics |
Depositing User: | Herlita Meidina |
Date Deposited: | 14 Aug 2024 04:37 |
Last Modified: | 14 Aug 2024 04:37 |
URI: | https://karya.brin.go.id/id/eprint/37635 |