Pengkajian Bakteri Fotosintetik Anoksigenik (BFA) : Uji tahap I adaptasi dan kelangsungan hidup BFA pada media mengandung senyawa metabolik toksik, media SWC 15% dan media pepton skala laboratorium

Upaya untuk mendapatkan isolat Bakteri Fotosintetik Anoksigenik (BFA) yang unggul dan terseleksi terns dilakukan dan dikembangkan. Penelitian dilakukan dalam rangka kajian BFA sebagai bakteri yang dimanfaatkan untuk bioremediasi pada sistem perairan budidaya. Penelitian ini merupakan uji tahap pertama yang dilakukan pada skala laboratorium, yaitu uji kelangsungan hidup BFA pada media mengandung senyawa metabolit toksik amonia, nitrit dan hidrogen sulfida Sebanyak empat isolat BFA (IR 19, IR 3, JPR 10 dan RUS 33) diuji kemampuan adaptasi dan pertumbuhannya pada berbagai konsentrasi senyawa metabolit. Pengamatan dilakukan selama 72 jam dengan 3 kali ulangan. Hasil penelitian menunjukan keempat isolat BFA yang diuji mempunyai kemampuan adaptasi dan pertumbuhan yang berbeda pada media amonia, nitrit dan hidrogen sulfida Isola! BFA RUS 33 dan JPR 10 menunjukan daya adaptasi dan kemampuan tumbuh lebih baik dibanding dua isolat uji lainnya. Sedangkan pada uji adptasi dan kemampuan tumbuh (viabilitas) BFA pada media pepton broth dan SWC 15 %, menunjukan pola pertumbuhan isolat BFA RUS 33 paling unggul dibanding IR 19 dan JPR 10.