Karakteristik kualitas air pendukung petambakan di kawasan Sindang Kabupaten Indramayu

Kawasan pesisir Kecamatan Sindang, merupakan salah satu sentra pengembangan budidaya udang windu dan komoditas air payau lainnya untuk wilayah Kabupaten Indramayu. Luasan pertambakan di wilayah ini mencapai 2.688 ha, atau 42% dari seluruh uasan tambak yang ada di Kabupaten lndramayu. Kawasan pertambakan di Kecamatan Sindang telah didukung oleh tersedianya aliran dan pemasok air laut, yang mengandalkan aliran air pasang surut. Saluran utama pemasok air laut adalah Kali Purwa, sedangkan saluran­ saluran sekundernya meliputi Kali Rades, Kali Liong, Kali Brahim, Kali Pagirikan, Kali Klangenan, dan Kali Wira. Luasnya kawasan pertambakan Kecamatan Sindang. sementara pasokan air hanya bersumber dari satu saluran primer yang tergantung pada pola pasang surut, menyebabkan kawasan ini terancam kondisi kualitas air yang buruk, Penurunan produksi udang windu yang terjadi di pesisir utara Jawa yang diantaranya karena degradasi lingkungan dan terlampauinya daya dukung lahan serta terjadi pencemaran karena faktor budidaya itu sendiri (self pollution) sebagaimana dikemukakan Nurdjana (1997) tampaknya telah terjadi pula di kawasan ini.