The drawbacks of insufficient English grammar skills for the TOEFL proficiency test

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pentingnya atau bahkan seberapa penting penguasaan keterampilan tata bahasa Inggris bagi siapa pun terutama siswa yang ingin mempersiapkan diri untuk tes kemahiran TOEFL. Dalam hal ini, peneliti juga melakukan survei terhadap siswa secara acak di kelas persiapan TOEFL untuk mengetahui kemampuan dan kemajuannya. Oleh karena itu, penelitian ini kemudian menggunakan uji hasil sampel dari perbedaan kemampuan siswa yang telah mengikuti TOEFL pretest dan Post-test menggunakan uji normalitas dan homogenitas secara statistik. Hasilnya, terlihat bahwa lebih dari 45% hasil pretest siswa menunjukkan bahwa sebagian besar dari mereka yang kemampuannya di bawah rata-rata tidak dapat mengikuti tes dengan baik karena kemampuan tata bahasa yang kurang. Sementara itu, para siswa yang mengikuti post-test setelah kelas persiapan menunjukkan bahwa mereka mendapatkan peningkatan yang signifikan dalam keterampilan tata bahasa mereka karena mereka memiliki pengetahuan dan pengalaman yang cukup tentang keterampilan bahasa yang penting dan strategi pengambilan tes yang diajarkan dan dikuasai. Oleh karena itu, hasil pretest dan post-test jelas menunjukkan bahwa siswa perlu mempersiapkan diri dengan baik sebelum mengikuti tes kemahiran TOEFL untuk memperoleh nilai yang baik sesuai target. Selain itu, untuk meningkatkan pengetahuan siswa dengan melatih semua keterampilan akademik bahasa Inggris seperti membaca, menulis, mendengarkan dan berbicara secara teratur.