Identifikasi curah hujan untuk antisipasi perubahan iklim global: studi kasus DAS di Jabodetabek

M., Fakhrudin and Unggul, Handoko (2010) Identifikasi curah hujan untuk antisipasi perubahan iklim global: studi kasus DAS di Jabodetabek. In: Prosiding Seminar Nasional Limnologi V, 28 July 2010, IPB International Convention Center.

[thumbnail of Prosiding_2010_M. Fakhrudin_386-396.pdf]
Preview
Text
Prosiding_2010_M. Fakhrudin_386-396.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (199kB) | Preview

Abstract

Curah hujan merupakan unsur cuaca yang sangat berpengaruh terhadap siklus hidrologi suatu kawasan DAS. Dalam sistem hidrologi DAS hujan merupakan masukan, ketika curah hujan berubah maka luaran yang dihasilkan oleh DAS yang berupa hasil air (water yield) juga akan berubah. Perubahan iklim global dapat meningkatkan curah hujan ekstrem, musim kemarau sangat kering dan sebaliknya ketika musim penghujan curah hujan sangat besar. Jabodetabek merupakan pusat perekonomian nasional yang penduduknya sangat padat, sehingga untuk menopang aktivitas pembangunan memerlukan ketersediaan air yang memadai, tetapi ketika hujan sarana dan prasarana pembangunan juga terhindar banjir. Kajian ini bertujuan untuk mengidentifikasi curah hujan DAS di Jabodetabek dalam kaitannya dengan perubahan iklim global. Metode yang digunakan adalah dengan menganalisa data curah hujan pada beberapa stasiun hujan dengan menggunakan parameter : jumlah hari dengan curah hujan ≥ 10 mm (R10), maksimum total curah hujan selama 5 hari yang berurutan (R5d), jumlah maksimum hari kering yang berurutan (CDD), dan perbandingan antara curah hujan dengan hari hujan dalam setahun (SDII). Hasil analisa terhadap 13 stasiun curah hujan selama 24 – 35 tahun di DAS Jabodetabek menunjukkan bahwa parameter R5d sebagian besar (85%) mempunyai kecenderungan meningkat dan sebagian kecil (15%) mengalami penurunan. Pola kecenderungan yang sama juga untuk parameter CDD. Sedangkan untuk parameter R10 dan SDII pola curah hujan terjadi sebaliknya, sebagian besar (85%) mengalami penurunan untuk parameter R10 dan curah hujan dengan parameter SDII sebesar 65% mengalami penurunan.

Item Type: Conference or Workshop Item (Paper)
Uncontrolled Keywords: urah hujan, perubahan iklim, siklus hidrologi, DAS
Subjects: Natural Resources & Earth Sciences > Hydrology
Taksonomi LAPAN > Sains Antariksa dan Atmosfer > Penelitian, Pengembangan, dan Perekayasaan > Sains Teknologi Atmosfer > Perubahan Iklim
Divisions: OR Kebumian dan Maritim > Limnologi_dan_Sumber_Daya_Air
Depositing User: Saepul Mulyana
Date Deposited: 18 Feb 2025 01:39
Last Modified: 18 Feb 2025 01:39
URI: https://karya.brin.go.id/id/eprint/34549

Actions (login required)

View Item
View Item