Pengaruh warna wadah pemeliharaan terhadap kematangan gonad ikan rainbow kurumoi (Melanotaenia parva Allen, 1990)

Melanotaenia parva Allen, 1990, merupakan salah satu ikan hias asli Indonesia yang mempunyai warna yang menarik dibanding ikan hias lainnya. Penelitian penggunaan warna wadah pemeliharaan bertujuan untuk mengetahui pengaruh warna terhadap kematangan gonad ikan rainbow kurumoi (Melanotaenia parva Allen, 1990). Induk ikan Rainbow yang digunakan sebanyak seratus delapan puluh ekor terdiri atas 90 ekor ikan jantan dan 90 ekor ikan betina berusia ± 7 bulan dibagi menjadi enam set perlakuan (K, P1, P2, P3, P4, dan P5); masing-masing dipelihara dalam wadah polypropylene berwarna transparan (K), merah (P1), biru (P2), hijau (P3), kuning (P4), dan putih (P5) selama 30 hari. Ikan jantan dan betina dipelihara terpisah. Nilai IGS digunakan sebagai parameter utama dengan didukung oleh persentase sel spermatozoa dan sel oosit tahap V pada preparat histologi gonad ikan. Wadah berwarna kuning memberikan tingkat kematangan gonad tertinggi pada ikan M. parva sedangkan M. parva yang dipelihara pada wadah berwarna putih memperlihatkan tingkat kematangan gonad terendah. Nilai IGS jantan dan betina tertinggi (0,873 % dan 2,617 %), sedangkan nilai IGS jantan dan betina terendah (0,364 % dan 1,275 %). Begitu juga jumlah sel spermatozoa dan oosit tahap V tertinggi (60,01 % dan 29,05 %), sedangkan persentase sel spermatozoa dan oosit tahap V terendah (28,62 % dan 11,07 %).