Imroatushshoolikhah, Imroatushshoolikhah and Lukman, Lukman and Rahmi, Dina and Nasrul, Muit (2018) Komunitas makroinvertebrata bentik di wilayah potensi suaka perikanan Danau Toba. In: Prosiding Pertemuan Ilmiah Tahunan Ke-III, Masyarakat Limnologi Indonesia, 31 Oktober 2017, Gedung Kusnoto LIPI Bogor.
Prosiding_2017_Imroatushshoolikhah_104-111.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.
Download (608kB) | Preview
Abstract
Makroinvertebrata bentik berpotensi sebagai sumber makanan bagi ikan omnivor dan karnivor. Danau Toba merupakan habitat bagi makroinvertebrata endemik Corbicula tobae serta habitat ikan-ikan asli maupun ikan endemik, yang jumlahnya semakin menurun. Terdapat sebelas wilayah yang berpotensi sebagai suaka perikanan di Danau Toba sesuai rekomendasi Puslit Limnologi LIPI. Studi makroinvertebrata bentik di lokasi rekomendasi tersebut belum tersedia. Penelitian ini merupakan kajian pendahuluan yang bertujuan untuk mengetahui komunitas makroinvertebrata bentik di wilayah yang berpotensi sebagai suaka perikanan di Danau Toba. Penelitian dilaksanakan pada bulan Agustus 2016. Makroinvertebrata bentik diambil dari dua lokasi yang berpotensi suaka, yaitu Binangara di Kabupaten Dairi dan Boho di Kabupaten Samosir; selain itu makroinvertebrata juga diambil dari satu lokasi di luar rekomendasi, yakni di Palipi. Makroinvertebrata diambil pada beberapa kedalaman dengan menggunakan alat Ekman grab dan diawetkan dengan larutan formal dehid 10%. Analisis komunitas makroinvertebrata mencakup kekayaan taksa, komposisi (kelimpahan relatif), pengelompokan functional feeding, serta pengelompokan dengan Principal Component Analysis (PCA). Secara umum, makroinvertebrata di wilayah potensi suaka (Binangara dan Boho) lebih beragam dibanding lokasi Palipi.Terdapat 533 individu makroinvertebrata dengan komposisi terdiri dari Gastropoda (53,62%), Bivalvia (18,07%), Oligochaeta (16,51%), dan Insekta (11,80%). Wilayah zona litoral Binangara merupakan lokasi paling banyak ditemukannya Corbicula dan Insekta (Chironomidae dan non-Chironomidae), Boho dicirikan dengan banyaknya makroinvertebrata dari kelompok Oligochaeta, sedangkan Palipi dicirikan dengan Gastropoda Melanoides dan Insekta (Chironomidae). Dengan demikian Binangara sesuai dengan rekomendasi untuk menjadi wilayah suaka Corbicula.
| Item Type: | Conference or Workshop Item (Paper) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Makroinvertebrata, Danau Toba |
| Subjects: | Agriculture & Food Agriculture & Food > Fisheries & Aquaculture |
| Divisions: | OR Kebumian dan Maritim > Limnologi_dan_Sumber_Daya_Air |
| Depositing User: | Saepul Mulyana |
| Date Deposited: | 17 Feb 2025 07:19 |
| Last Modified: | 17 Feb 2025 07:19 |
| URI: | https://karya.brin.go.id/id/eprint/34029 |


