Andri, Warsa and Krismono, Krismono (2018) Potensi produksi dan kebutuhan benih untuk pengembangan perikanan tangkap pada beberapa badan air di Nusa Tenggara Timur. In: Prosiding Pertemuan Ilmiah Tahunan Ke-III, Masyarakat Limnologi Indonesia, 31 Oktober 2017, Gedung Kusnoto LIPI Bogor.
Prosiding_2017_Andri Warsa_184-191.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.
Download (918kB) | Preview
Abstract
Embung merupakan salah satu sumber air permukaan berupa danau buatan yang diperoleh dari rekayasa panen hujan dan aliran air permukaan. Pemerintah Daerah Propinsi Nusa Tenggara Timur telah membangun embung sebanyak 984 embung dan tiga bendungan. Embung yang dibangun terdiri dari embung irigasi, embung ternak, dan embung kecil, dengan luas berkisar 0,03-112,1 ha dan daya tampung bersih berkisar4,2 x10 3 3 3 . Di NTT juga terdapat tiga bendungan, yaitu Tilong (154,7ha), Rotiklot (30,3 ha), dan Raknamo (147,3 ha). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi produksi serta mengestimasi jumlah benih optimal untuk pengembangan perikanan tangkap pada beberapa badan air di Nusa Tenggara Timur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Embung Tulamalae dan Oelpuah merupakan badan air dengan status kesuburan perairan yang tinggi (eutrofik) sedangkan Bendungan Haekrit dan Heliwen masing-masing mempunyai tingkat kesuburan rendah (oligotrofik) dan sedang (mesotrofik). Potensi produksi rata-rata berdasarkan MEIcond dan klorofil-a masing-masing sebesar 52,8 dan 43,6 kg/ha/tahun. Estimasi kebutuhan benih untuk penebaran dalam rangka pengembangan perikanan tangkap berkisar 1.000-48.600 ekor/tahun.
| Item Type: | Conference or Workshop Item (Paper) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Embung, bendungan, perikanan tangkap, benih |
| Subjects: | Industrial & Mechanical Engineering > Production Planning & Process Controls Agriculture & Food > Fisheries & Aquaculture |
| Depositing User: | Saepul Mulyana |
| Date Deposited: | 17 Feb 2025 07:17 |
| Last Modified: | 17 Feb 2025 07:17 |
| URI: | https://karya.brin.go.id/id/eprint/33879 |


